Apendektomi adalah prosedur pembedahan yang dilakukan dalam tata laksana appendicitis akut. Apendektomi dapat dilakukan secara laparoskopik ataupun pembedahan terbuka. Appendicitis akut adalah peradangan pada usus buntu yang merupakan penyebab paling umum dari kasus akut abdomen dengan angka kejadian 6-16%. [1-3]
Pada awalnya, operasi apendektomi dilakukan dengan metode pembedahan terbuka dan secara efektif telah dilakukan selama bertahun-tahun dengan angka morbiditas dan mortalitas yang kecil. Seiring dengan adanya evolusi pembedahan dengan endoskopi, muncul suatu gagasan untuk melakukan operasi apendektomi melalui laparoskopi, yang pertama kali dijelaskan oleh Semm pada tahun 1983.
Beberapa penelitian menyimpulkan bahwa apendektomi laparoskopik lebih unggul daripada apendektomi terbuka dalam hal pemulihan dan keparahan nyeri pasca operasi, memiliki lebih sedikit komplikasi pasca operasi, dan menghasilkan kosmetik yang lebih baik. Namun, ada pula studi yang menyatakan bahwa apendektomi laparoskopik tidak memiliki keunggulan tersebut atau bahkan menganggap apendektomi terbuka lebih baik.[4]
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)
Referensi
1. Cheng Y, Zhou S, Zhou R, Lu J, Wu S, Xiong X, et al. Abdominal drainage to prevent intra‐peritoneal abscess after open appendectomy for complicated appendicitis. Cochrane Database of Systematic Reviews 2015, Issue 2.
2. Lee JH, Park YS, Choi JS. The epidemiology of appendicitis and appendectomy in South Korea: national registry data. Journal of epidemiology / Japan Epidemiological Association 2010;20(2):97‐105.
3. Kotaluoto S, Ukkonen M, Pauniaho SL, Helminen M, Sand J, Rantanen T. Mortality related to appendectomy: a population based analysis over two decades in Finland. World Journal of Surgery 2017;41(1):64‐9.
4. Jaschinki T, Mosch CG, Eikermann M, Neugebauer EAM, Sauerland S. Laparoscopic versus open surgery for suspected appendicitis. Cochrane Systematic Review – Intervention. Version published: 28 November 2018
5. Aziret M et al. Comparison of open appendectomy and laparoscopic appendectomy with laparoscopic intracorporeal knotting and glove endobag techniques: A prospective observational study. Turk J Surg. 2017; 33(4): 258–266.
6. Mannu GS, Sudul MK, Bettencourt‐Silva JH, Cumber E, Li F, Clark AB, et al. Closure methods of the appendix stump for complications during laparoscopic appendectomy. Cochrane Database of Systematic Reviews 2017, Issue 11.
7. Jaschinski T, Mosch C, Eikermann M, Neugebauer EA. Laparoscopic versus open appendectomy in patients with suspected appendicitis: a systematic review of meta‐analyses of randomised controlled trials. BMC Gastroenterology 2015;15:48.
8. Dai L, Shuai J. Laparoscopic versus open appendectomy in adults and children: a meta‐analysis of randomized controlled trials. United European Gastroenterology Journal 2017;5(4):542‐53.