Efektivitas Senam Kegel untuk Mengatasi Inkontinensia Urine

Oleh :
dr. Anastasia Feliciana

Senam Kegel merupakan latihan otot dasar panggul yang dilaporkan dapat mencegah dan mengatasi inkontinensia urine, terutama inkontinensia urine tipe stress. Senam ini pertama kali dicetuskan oleh Arnold Kegel pada tahun 1948 dengan tujuan untuk memperkuat otot-otot dasar panggul. Dalam studinya, senam ini juga dilaporkan dapat mencegah sistokel dan rektokel.[1]

Otot dasar panggul terdiri dari muskulus levator ani dan koksigeus. Muskulus levator ani yang berfungsi menstabilkan organ panggul terdiri dari muskulus puborektal di sekitar area anorektal, muskulus pubokoksik, dan muskulus iliokoksik.[1]

Seiring dengan bertambahnya usia, terjadinya kehamilan, dan terjadinya persalinan, otot dasar panggul dapat melemah. Hal ini meningkatkan risiko prolaps organ panggul dan inkontinensia urine. Menurut literatur, senam Kegel dapat digunakan sebagai terapi lini pertama dan sebagai metode pencegahan masalah dasar panggul.[1]

Referensi