dok, konsul pasien laki2,56th, datang ke ke igd, tidak ada keluhan sebenarnya, hanya pasien tidak sengaja minum cairan pembersih lantai sekitar 2 tegukan. KU...
Penatalaksanaan keracunan pembersih lantai pada laki-laki 56 tahun - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penatalaksanaan keracunan pembersih lantai pada laki-laki 56 tahun
dok, konsul pasien laki2,56th, datang ke ke igd, tidak ada keluhan sebenarnya, hanya pasien tidak sengaja minum cairan pembersih lantai sekitar 2 tegukan. KU dan VS dalam batas normal semua.
yg ingin saya tanyakan:
-kpn pasien intoksikasi perlu di rawat inap?
-terapi antidotumnya?
-pmx penunjang yg perlu dilakukan untuk kasus intoksikasi?
btk
Alo dok Wiji,
Setahu saya, dalam penanganan kasus intoksikasi pertama-tama ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Misalnya kondisi umum pasien, zat apa yang tertelan, berapa dosis toksik nya, kapan kejadiannya, dan faktor dari pasien sendiri (misalnya berat badan dan komorbiditas). Hal ini penting karena berkaitan dengan penanganannya, apakah harus ada tindakan/pemberian obat tertentu ataukah cukup diobservasi.
Untuk kandungan pembersih lantai di Indonesia umumnya mengandung Benzalkonium Chloride. Namun saya belum menemukan zat tersebut masuk ke dalam golongan apa.
Jika sudah diketahui golongannya, untuk tatalaksananya bisa mengacu pada artikel ini dok.
cmiiw
Siang dr. Wiji
Apakah bisa dipastikan cairan pembersih lantainya jenis apa (bahan aktifnya), Dok? Karena dosis maksimal masing-masing bahan bisa berbeda.
Untuk penanganannya menurut saya bisa diobservasi dulu bila KU baik. Kalau untuk antidotnya mungkin kita harus tahu dulu dok bahan aktifnya apa. cmiiw.
saya juga pernah mendapatkan kasus yang serupa ketika saya bertugas di IGD, saat itu kasusnya kebetulan pasien sengaja meminum cairan pembersih lantai sehingga terjadi reaksi vomitus profuse. setelah dikonsulkan dari penyakit dalam, pasien mendapatkan terapi sukralfat untuk melindungi ususnya, dan pemberian karbon aktif. namun waktu itu onsetnya baru terjadi langsung dbawa ke igd. setelah itu setelah dicek fungsi ginjal dan hepar masih dalam batas normal. saya tidak tau jika onsetnya sudah lama, dan apakah ada efek kemudian hari walaupun tertelan sedikit namun tidak terlihat tanda intoksikasi. semoga membantu
untuk pemberian karbon aktif dosisnya bagaimana ya dok? untuk keracunan lain apakah bisa digunakan, misalnya keracunan baygon?
dr. fatty maulidira
alo dok!
Agt 27, 2018 at 18:50 PM
saya juga pernah mendapatkan kasus yang serupa ketika saya bertugas di IGD, saat itu kasusnya kebetulan pasien sengaja meminum cairan pembersih lantai sehingga terjadi reaksi vomitus profuse. setelah dikonsulkan dari penyakit dalam, pasien mendapatkan terapi sukralfat untuk melindungi ususnya, dan pemberian karbon aktif. namun waktu itu onsetnya baru terjadi langsung dbawa ke igd. setelah itu setelah dicek fungsi ginjal dan hepar masih dalam batas normal. saya tidak tau jika onsetnya sudah lama, dan apakah ada efek kemudian hari walaupun tertelan sedikit namun tidak terlihat tanda intoksikasi. semoga membantu
terima kasih dok. utk dosis karbon aktifnya berapa ya dok? dan apakah bisa digunakan utk keracunan lain seperti keracunan baygon?