Manajemen Optimal untuk Mencegah Komplikasi Tattoo Removal Menggunakan Terapi Laser

Oleh :
dr. Novianti Rizky Reza, Sp.KK

Manajemen terapi tattoo removal harus dilakukan dengan baik untuk mencegah terjadinya komplikasi. Manajemen ini meliputi evaluasi jenis tato dan keadaan kesehatan umum, pencegahan infeksi setelah terapi, manajemen nyeri, manajemen parut setelah terapi, manajemen dispigmentasi, serta pencegahan reaksi alergi.

Penggunaan terapi tattoo removal saat ini terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh pengguna tato yang kemudian menyesalinya dan ingin menghilangkan tato tersebut. Laser merupakan jenis terapi tattoo removal pilihan karena metode pengerjaan yang lebih nyaman untuk pasien dan tidak memerlukan anestesi total.[1-3]

Pada umumnya terapi laser untuk menghilangkan tato membutuhkan beberapa kali sesi tergantung pada jenis, warna, dan luas tato yang ingin dihilangkan. Jenis laser yang digunakan untuk menghilangkan tato pada saat ini terdiri dari Laser Q-switched 694 nm ruby laser, laser alexandrite 755 nm, Laser ND-Yag 1064 nm, dan juga laser ND-Yag 532 nm.[2,3]

Referensi