Pemilihan Bentuk Sediaan Antibiotik untuk Penanganan Rosacea

Oleh :
Rainey Ahmad Fajri Putranta

Antibiotik digunakan untuk penanganan rosacea dalam bentuk topikal, oral, maupun kombinasi keduanya. Pemilihan bentuk sediaan ini didasarkan pada tipe rosacea, risiko efek samping dan profil resistensi bakteri yang ada di Indonesia.

Rosacea adalah kelainan kulit yang ditandai dengan adanya eritema, edema, flushing, serta plak pada area cembung, seperti hidung, pipi, dagu, dan dahi. Walau memiliki etiologi yang belum jelas, patofisiologi rosacea berhubungan dengan terjadinya inflamasi sehingga pemberian antiinflamasi bermanfaat untuk penanganan rosacea. [1,2]

Efek antiinflamasi yang dimiliki oleh antibiotik merupakan alasan mengapa digunakan antibiotik pada penanganan rosacea. Akan tetapi, penggunaannya harus diperhatikan karena banyaknya bakteri yang resisten dengan antibiotik belakangan ini.

Penggunaan antibiotik pada rosacea dapat dilakukan dengan berbagai rute. Penggunaan secara topikal, oral, maupun keduanya dapat menjadi pilihan pada penatalaksanaan rosacea. [1,2,4]

Referensi