Facebook 
Masuk dengan Email
Saya sering menjumpai lab ketika medical check up utk pemeriksaan 2 jam pp, pasien disuruh makan dengan sekotak nasi setelah puasa.. apakah hal ini dibenarkan?
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pemeriksaan Gula Darah Post Prandial
Dibalas 18 April 2019, 14:19
Anonymous
Dokter Umum
Saya sering menjumpai lab ketika medical check up utk pemeriksaan 2 jam pp, pasien disuruh makan dengan sekotak nasi setelah puasa.. apakah hal ini dibenarkan?
Dibuat 18 April 2019, 09:14
18 April 2019, 10:42
dr.Natanael Nababan
Dokter Umum
Keduanya merupakan hal yang berbeda. Untuk pengecekan gula 2 jam setelah makan (GD2PP) diberikan makanan biasa, ini sebagai tindak lanjut setelah pemerikaaan gula darah puasa.
Sedangkan pemberian larutan gula 75 gram dilakukan untuk tes toleransi glukosa, untuk menentukan adanya IFG atau IGT.
Sedangkan pemberian larutan gula 75 gram dilakukan untuk tes toleransi glukosa, untuk menentukan adanya IFG atau IGT.
18 April 2019, 11:10
dr. Adi Nugraha
Dokter Umum
Alo dokter.
Post-prandial glucose diukur dengan px pp 2 jam setelah makan dgn asupan glukosa, tujuan nya untuk monitoring fungsi insulin, pankreas atau untuk evaluasi terapi medikamentosa anti-diabetes maka untuk memastikan apakah normal pasien disuruh untuk memakan makanan dgn kadar glukosa tertentu.
18 April 2019, 14:09
dr. Adi Nugraha
Dokter Umum
Setuju dgn TS lain, akan berbeda jika menggunakan 75 gram glukosa karena tujuannya sbg tes toleransi glukosa.
18 April 2019, 10:11
dr. Andre
Dokter Umum
Alo dokter!
Kalau gula darah 2 jam pp kan memang prosedurnya setelah cek gula darah puasa, pasien disuruh makan seperti biasa lalu dicek gula darah 2 jam setelahnya. Berbeda dengan tes toleransi glukosa yang harus menggunakan glukosa 75 gram. Jadi ini adalah dua pemeriksaan yang berbeda dok.
18 April 2019, 14:19
dr. Ranti Phussa
Dokter Umum
ALo dokter!
Untuk pemeriksaan gula darah 2 jam pp, setuju dengan rekan sejawat lainnya, memang berbeda dengan TTGO. Pada test gula darah 2 jam pp, setelah minimal 8 jam puasa dan diambil darah untuk pemeriksaan gula darah puasa, maka biasanya Pasien akan diminta untuk makan dengan porsi normal seperti biasa (sesuai dengan perhitungan kebutuhan kalori hariannya) baru setelahnya disarankan untuk beristirahat tanpa melakukan kegiatan berat lainnya, dan 2 jam setelahnya kemudian baru dilakukan pemeriksaan untuk gula darah 2 jam pp. --> https://emedicine.medscape.com/article/2087913-overview#a3
Ada artikel yang menginformasikan bahwa makanan yang diberikan adalah porsi normal, dengan minimal mengandung 75 gram glukosa (yang mirip dengan TTGO, namun di 2 jam pp boleh lebih dari ini), kemungkinan bila si Pasien tidak ada persiapan bawa makanan, maka paling minimal dapat mengkonsumsi minuman untuk pasien tes TTGO, tetapi Pasien tetap diperbolehkan makan porsi normal seperti biasa (yang berarti untuk makan nasi kotak juga diperbolehkan). CMIIW
