Alodokter, izin konsul. pada os yang belum ter-confirm riwayat tersengat lebah, bagaimana penanganan di IGD, langsung berikan adrenalin atau ABCD terlebih...
Gawat darurat napas pada pasien yang dicurigai tersengat lebah - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Gawat darurat napas pada pasien yang dicurigai tersengat lebah
Alodokter, izin konsul. pada os yang belum ter-confirm riwayat tersengat lebah, bagaimana penanganan di IGD, langsung berikan adrenalin atau ABCD terlebih dahulu? ataukah bersamaan, dan bagaimana jika adrenalin tidak tersedia di fktp perifer.
BTK. Mohon pencerahan nya TS.
Alo dr. Adi,
Penanganan awal yang harus dilakukan adalah menghentikan paparan alergen.
Jika Anda yakin ini disebabkanoleh sengatan lebah, berikan adrenalin segera (Untuk tatalaksana farmakologis dapat diberikan: adrenalin 0,5 mg IM untuk dewasa dan 0,3 mg secara IM untuk anak-anak.
pemberian dapat diulang setelah 5 menit. kemudian lakukan ABC
Lihat patensi jalan nafas. lakukan triple airway manuver pada pasien yang tidak sadar. Jika diperlukan gunakan oropharyengal airway atau nasopharingeal airway. Pada keadaan yang mengancam nyawa, dapat dipertimbangkan intubasi.
Pada kondisi edema laring sehingga intubasi. tidak bisa dilakukan, dapat dipertimbangkan trakeostomi atua krikotiroidektomi sebelum rujuk ke RS.
Saat ini tidak ada bukti ilmiah pemberian antihistamin dan kortikosteroid pada kasus anafilaksis. Akan tetapi, antihistamin dapat diberikan untuk mengurangi urtikaria atau gatal.
Sumber:
https://www.alomedika.com/penyakit/kegawatdaruratan-medis/anafilaksis/penatalaksanaan
https://www.jwatch.org/na51354/2020/04/16/updated-anaphylaxis-guidelines
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1961691/
Diperlukan juga pemberian obat penunjang lainnya seperti :
1. Bronkodilator seperti salbutamo inj 8mcg/kg diulang setiap 4 jam
2. Anti Inflamasi seperti Dexamethason inj
3. Anti Alergi seperti dyphenhidramineJika tidak ada reaksi alergi berat post tersengat lebah maka penatalaksanaannya observasi dan manajemen luka et causa sengatan. Terima kasih