Alo dokter, mau bertanya kalau mungkin ada yang mengerti. Apakah kiranya memang masih perlu ya dok untuk menghitung berapa banyak jumlah orang yang positif...
Menghitung positivity rate COVID-19 apakah masih perlu? - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Menghitung positivity rate COVID-19 apakah masih perlu?
Alo dokter, mau bertanya kalau mungkin ada yang mengerti. Apakah kiranya memang masih perlu ya dok untuk menghitung berapa banyak jumlah orang yang positif covid setiap harinya dan apakah memang menghitung orang orang yang positif terinfeksi covid tersebut masih menjadi tolak ukur yang valid untuk menggambarkan bagaimana kondisi pandemi COVID-19 saat ini? Mengingat tujuan vaksin sebenarnya bukanlah mencegah infeksi, tetapi mencegah derajat keparahan penyakit tersebut. Apakah bukan seharusnya yang dihitung adalah mortality atau morbidity rate pada pasien pasien covid ya? Terima kasih
ALO dokter,
Ijin ikut berdiskusi ya dok.
Saat ini sudah era post vaksinasi. Tujuan vaksinasi adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga mengurangi dampak berat dari infeksi virus, dalam hal ini COVID-19. Cakupan vaksinasi di Indonesia menurut data https://vaksin.kemkes.go.id/#/vaccines dosis 1 sebanyak 97,2%, dosis 2 81,64%, dan dosis 3 26,81%.
Sehingga yang sebaiknya diperhatikan adalah promosi kesehatan untuk vaksinasi dan booster serta mengevaluasi angka mortalitas dan morbiditas akibat infeksi COVID-19.
Ijin ikut menyimak diskusi dok