Selamat malam dok, ijin share kasus, perempuan 56 th dengan keluhan nyeri di kaki kiri sejak seminggu, awalnya hanya luka, namun beberapa hari yang lalu kaki...
Pasien DM Tipe 2 dengan luka dan kemerahan di kaki - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien DM Tipe 2 dengan luka dan kemerahan di kaki
Selamat malam dok, ijin share kasus, perempuan 56 th dengan keluhan nyeri di kaki kiri sejak seminggu, awalnya hanya luka, namun beberapa hari yang lalu kaki dirasakan nyeri dan merah. Awalnya dikatakan kemasukan benda asing, benda asing sudah dikeluarkan namun lukanya tidak kunjung menyembuh.
(Gambar terlampir). Di puskesmas awalnya saya kompres dengan Nacl dan kontrol tiap hari dan antibiotik oral serta obat DM dilanjutkan, namun sampai 4 hari tidak ada perubahan.
Apakah ini sudah termasuk selulitis dok? Dan penanganan yang tepat untuk kasus ini sebaiknya bagaimana?
Mohon sharing dok, terimakasih 🙏
Selamat malam dok, ijin share kasus, perempuan 56 th dengan keluhan nyeri di kaki kiri sejak seminggu, awalnya hanya luka, namun beberapa hari yang lalu kaki dirasakan nyeri dan merah. Awalnya dikatakan kemasukan benda asing, benda asing sudah dikeluarkan namun lukanya tidak kunjung menyembuh.
(Gambar terlampir). Di puskesmas awalnya saya kompres dengan Nacl dan kontrol tiap hari dan antibiotik oral serta obat DM dilanjutkan, namun sampai 4 hari tidak ada perubahan.
Apakah ini sudah termasuk selulitis dok? Dan penanganan yang tepat untuk kasus ini sebaiknya bagaimana?
Mohon sharing dok, terimakasih 🙏
Benar yang dikatakan dr Nurul dok.
Sepertinya kombinasi selulitis dan abses.
Saran untuk di konsulkan ke bagian bedah dok.
Kasus DM2 dengan seringkali defisit vaskularisasi menghambat penyembuhan luka. Dan proses perburukan sangat cepat.
Perlu diidentifikasi lebih lanjut dengan PF adakah "isi" dari luka tersebut dan foto polos pedis tanda awal osteomyelitis.
Antitetanus, antibiotik injeksi sangat diperlukan.
Salam.
Bila dilihat dari foto dan keterangan anda, kondisi ini lebih condong ke suatu infeksi jaringan lunak pada kaki penderita diabetes,mengingat tidak ada gambaran khas kaki diabetik pada gambar tsb seperti adanya calus, gangguan bentuk posture kaki, dermopathy, maupun tanda iskemia kronis lainnya. Namun walaupun demikian, pemeriksaan ABI tetap perlu dilakukan utk menilai perfusi jaringan perifer.
Kondisi dimana terdapat suatu infeksi supuratif jaringan lunak dimana tidak ada batas tegas ataupun kantong berisi nanah, maka dinamakan phlegmon.
Penanganan kasus phlegmon ini dapat dilakukan dengan kombinasi antibiotik dan drainase serta irigasi luka serta membuang jaringan lunak yg mati (debridement) oleh dokter bedah. Dan tentu saja, penilaian dan pemantauan tanda infeksi lokal dan sistemik perlu dilakukan dengan melakukan pemeriksaan laboratorium dan radiologis seperti lekosit, gula darah dan foto rontgen pedis AP oblik.
Semoga bermanfaat!
Namun perlu diketahui selulitis ini sendiri adalah kondisi teringan dari diabetic foot infection, dimana yang terberatnya adalah osteomyelitis.
Mungkin TS lain ada yang punya pendapat lain 🙏
Menurut saya pada kasus ini sudah termasuk luka kaki diabetes.
Penanganan pada kasus ini, sebaiknya dirujuk ke RS karena perlu tindakan debridement.
Pada LKD (luka kaki diabetes), ada beberapa prinsip yg perlu diperhatikan:
a.Kendali metabolik, menggunakan insulin
b.Kendali vaskular, utk deteksi PAD, diukur ABI pada kaki yg terkena
c.Kendali luka, dilakukan debridement agar fokus infeksi dapat dikendalikan dengan baik
d.Kendali mikrobiologi, menggunakan antibiotika, misal kombinasi ampisilin-sulbactam dan metronidazole
e.Kendali tekanan, kaki yg sakit agar tidak digunakan utk menumpu berat badan, setelah operasi selesai maka dapat dipertimbangkan dibuatkan sepatu nya sebagai aspek rehabilitasi medis.
Pada pasien perlu dilakukan rontgen pedis utk deteksi apakah ada osteomielitis atau tidak.