Izin bertanya dok, mengenai treatment white coat hypertension bagaimana ya baiknya? saya pernah bertemu dengan pasien, TD nya kurang lebih selalu 150/90...
Pemberian obat antihipertensi pada white coat hypertension - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pemberian obat antihipertensi pada white coat hypertension
Izin bertanya dok, mengenai treatment white coat hypertension bagaimana ya baiknya? saya pernah bertemu dengan pasien, TD nya kurang lebih selalu 150/90 ketika di periksa namun pasien mengakui jika di periksa dengan alat digital di rumah selalu 120/80, alat digital sudah saya bandingkan dengan yang di poli dan hasilnya sama,
terima kasih dok
White coat hypertension sebagai jendela atau pintu dapat merupakan gambaran awal keadaan fluktuasi sirkadian tekanan darah kita pada saat tertentu atau terus menerus. Keadaan ini juga merupakan gambaran kegagalan mekanisme kontrol tekanan darah kita yg mengalami gangguan.
Sehingga perlu membuktikan keadaan tersebut
1. Lakukan pemeriksaan tekanan darah kita, yg idealnya ambulatory blood pressure monitoring (ABPM), bisa melihat tekanan darah dalam 24 jam sehingga kita tahu berapa rerata tekanan darah kita sehari semalam, kita bisa mendapatkan saat kapan tekanan darah tinggi, tertinggi dan normal dan kita menentukan kapan waktu intervensi obat hipertensi jika perlu
2. Lakukan catatan pemeriksaan tekanan darah dengan interval dan periodik tertentu do rumah, dari catatannya kita bisa mendapatkan apakah tekanan darahnya benar hipertensi atau tidak.
Dari yang saya ketahui, white coat hypertension hanya berupa keadaan dimana TD pasien naik pada keadaan tertentu. Misalkan karena adanya rasa cemas saat dilakukan pemeriksaan. Sehingga, belum termasuk kategori hipertensi dan tentunya belum dapat dilakukan intervensi dengan obat-obatan.
Menenangkan pasien sebelum dilakukan pemeriksaan kemungkinan dapat menurunkan TD.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4427265/
Setuju sekali bahwa white coat hypertension belum bisa dikatakan hypertension segingga memang belum perlu terapi antihipertensi. Pada keadaan ini, biasanya saya akan cek ulang bbrp menit kemudian setelah menenangkan pasien. Jika masih tinggi, jika memungkinkan, saya sarankan pasien untuk cek tensi sendiri di rumah (misal menggunakan sphygmo otomatis yg dijual di pasaran, atau sesimple rutin posyandu misalnya) dan membuat catatan tensi sendiri. Kemudian saya sarankan untuk membawa catatan tensi tersebut ke dokter, untuk pertimbangan dokter nantinya saat memeriksa 😊
Alo Dok,
Pada white coat hypertension, biasanya tidak perlu penananganan dengan obat. Teapi umumnya meliputi perubahan pola hidup sehat misalnya dgn mengurangi garam dan MSG, cukup istirahat dan olahraga rutin. Mgkn bisa di gali apakah memang ada trauma sebelumnya dengan dokter atau lingkungan RS/klinik yang mgkn menjadi stresor. Setuju dengan dr. Sita, dianjurkan agar pasien selalu memantau tekanan darah secara berkala di rumah karena pasien berisiko menjadi pasien hipertensi nantinya.
ref: Konsensus Hipertensi 2019