Facebook 
Masuk dengan Email
ALO Dokter,Sejak awal pandemi, kasus COVID-19 pada anak telah memperlihatkan penambahan kasus yang signifikan. Gejala COVID-19 umum pada anak serupa dengan...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Perbedaan Gejala Flu pada Anak dengan COVID-19 - Artikel Alomedika
Dibalas 20 April 2021, 08:46
dr. Hudiyati Agustini
Dokter Umum
ALO Dokter,
Sejak awal pandemi, kasus COVID-19 pada anak telah memperlihatkan penambahan kasus yang signifikan. Gejala COVID-19 umum pada anak serupa dengan gejala infeksi respiratorik akut, seperti batuk dan pilek yang sering disebut dengan istilah gejala flu biasa.
Artikel Alomedika ini membahas COVID-19 pada anak dari sisi epidemiologi, gejala klinis yang membedakan dengan selesma/common cold dan influenza, outcome, dan rekomendasi tata laksana pada gejala ringan.
https://www.alomedika.com/perbedaan-gejala-flu-pada-anak-dengan-covid19
Jadi Dokter Andal Dalam Genggaman. Salam Alomedika!
Dibuat 16 April 2021, 13:24
16 April 2021, 15:22
dr.Ciho Olfriani
Dokter Umum
ALO, Dokter..
Bagaimana perbandingan outcome dan keparahan dari COVID-19 dan common cold pada anak? Apakah ada data epidemiologi mengenai ini?
16 April 2021, 15:31
dr.Theresia Santi SpA
Dokter Spesialis Anak
terimakasih pertanyaannya.. outcome COVID 19 pada anak sangat beragam. Penelitian oleh Dong, dkk, di Cina pada 2143 pasien anak terkonfirmasi COVID-19 memperlihatkan 4,4% anak tak bergejala, 50,9% gejala ringan, 38,8% gejala sedang, sedangkan 5,9% sisanya bergejala berat dan kritis. perbandingan outcome antara COVID dan influenza pernah dilakukan di US dan didapat hasil yang similar antara COVID dan influenza pada anak dari segi tingkat perawatan di RS dan pemakaian ventilator. untuk common cold outcome 90% akan self limitting dan tidak membutuhkan bantuan ventilator, kecuali ada infeksi sekunder,
20 April 2021, 08:46
dr.Theresia Santi SpA
Dokter Spesialis Anak
alo dr ciho.. berikut tambahan link mengenai perbedaan common cold dan COVID-19. Di artikel ini dijelaskan bahwa walaupun Common cold dan COVID-19 memiliki beberapa gejala yang mirip, namun pada COVID-19 gejala lebih bervariasi, masa inkubasi lebih lama, dan lebih sering timbul gejala fatal dan komplikasi.
Pada Commoncold, virus penyebab tersering adalah rhinovirus. umumnya gejala ringan dan akan membaik sendiri dalam waktu 7-10 hari.
Sedangkan pada COVID-19, menurut WHO, data menunjukkan bahwa 80% akan sembuh tanpa perrawatan RS, 15% gejala sedang-berat dan membutuhkan terapi oksigen, dan 5% membutuhkan ICU dan bantuan ventilasi mekanik.
Berikut artikel lengkapnya
https://www.medicalnewstoday.com/articles/common-cold-vs-covid-19
16 April 2021, 13:29
dr. Renate Parlene Marsaulina
Dokter Umum
sangat informatid dokter Hudiyati.
