Alo dr. Anon. Izin bantu jawab ya dok. Keduanya merupakan jenis NAAT (nucleic acid amplification test). Namun, perbedaan mendasar ada pada prosesnya yakni pada isothermal terdapat regulasi suhu yang konstan dalam metode amplifikasi, berbanding terbalik dengan PCR. Keuntungan pada isothermal molecular test ialah hasilnya yang cepat (< 30 menit), namun dari sisi sensitivitas tetap lebih unggul PCR. Dikatakan bahwa, isothermal molecular test dapat menghasilkan positif palsu. Dari sisi waktu pemeriksaan, dalam banyak sumber dituliskan bahwa sebaiknya dilakukan kurang dari 7 hari. Berikut sumber bacaan yang bisa dokter baca: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7552996/

Alo Dokter, dua-duanya sama-sama pemeriksaan NAAT atau PCR dok tapi memang dari segi sensitifitas lebih tinggi RT PCR dibanding insulated isothermal (iiPCR). Bedanya, kalau iiPCR menggunakan close system, target gennya satu, tidak ada nilai CT. Hasil positif jika nilainya >1,15 atau mungkin bisa berbeda pada masing-masing lab. Keunggulannya, pemeriksaan ini termasik TCM yang hasilnya cepat (bisa 3-4 jam keluar) cuma harganya memang lebih mahal dok.
Ref: Patklin, saya mau tarik filenya disini tapi tidak berhasil.