Alo Dokter, jika Salep antibiotik di faskes 1 hanya tersedia gentamisin dan kloramfenikol, bagaimana penggunaan yang paling tepat untuk memilihnya dg...
Bagaimana pemilihan salep antibiotik yang tepat untuk mengatasi kasus di faskes 1 - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Bagaimana pemilihan salep antibiotik yang tepat untuk mengatasi kasus di faskes 1
Dibalas 28 Mei 2025, 08:03

Anonymous
Dokter Umum
Alo Dokter, jika Salep antibiotik di faskes 1 hanya tersedia gentamisin dan kloramfenikol, bagaimana penggunaan yang paling tepat untuk memilihnya dg berbagai macam kasus seperti luka jahit baru, luka jahit tidak jadi, pioderma
Dibuat 22 Mei 2025, 19:10
25 Mei 2025, 20:15

dr.Josa Anggi Pratama
Dokter Umum
Sebenernya yg paling utama untuk terapi antibiotik adalah dengan melihat resistensi bakteri dicakupan wilayahnya, cuma di indonesia data ini hampir sulit didapatkan. Kalaupun ada terbatas sekali.Kalau saya pribadi, untuk luka jahit bersih selain daerah tungkai bawah. Saya cukup tutup pakai sufratul tanpa tambahan penggunaan salep antibiotik tambahan.Untuk luka kotor, luka luas, dan luka di tungkai bawah saya tambahkan antibiotik chloram/genta yg tersedia di klinik dan tambahan antibiotik oral biasanya saya gunakan Cotrimoxazole, karena Spektrum Luas, penetrasi bagus, selama ini hasilnya masih bagus untuk case trauma soft tissue.Pyoderma dan furunkel selain daerah tungkai bawah dan masih lokal dan kecil, yg "terjangkau" untuk faskes 1 bisa pakai Furicidic Acid 2%. Disaya ini masih jadi terapi yg efektif ketimbang genta dan kloram yg seringkali gagal karena resistensi.Kalau sudah yg kena tungkai bawah, multiple atau carbuncle. Sudah banget perlu oral dok kalau dikasih cuma salep disaya selalu gagal dok atau recurrent beberapa hari atau minggu atau infeksinya pindah ke daerah sekitarnya. Pilihan pertama di faskes 1 tetap Cotrimoxazole dok masih masuk ke Antibiotik golongan Hijau (access) WHO. Hasilnya selama ini untuk infeksi kasus jenis ini selalu baik dok.
24 Mei 2025, 02:43

dr.Hengki Prasetia
Dokter Umum
Bismillaah, Alo Dok. Sebenarnya kedua salep yg tersedia di faskes dokter merupakan broad spectrum, jd bisa dokter pilih yg mana saja. Tp untuk saya pribadi lebih cendrung memilih gentamisin dok. Selain itu dokter juga bisa kombinasikan salep antibiotik dengan salep KS ringan-sedang untuk kasus2 tertentu spt peradangan kulit dengan infeksi sekunder, dll. Atau mungkin bisa kombinasi salep dengan terapi oral.
Jika ditemukan kasus yg gagal terapi dengan salep antibiotik yg dokter berikan, pastikan lagi cara pakai, dosis, frekuensi, dan kepatuhan, serta hygiene pasien. Jika memeng tidak ada kesalahan dari faktor2 tsb, dokter tinggal rujuk, mungkin butuh kultur untuk menetukan antibiotik spesifik.
Jika ditemukan kasus yg gagal terapi dengan salep antibiotik yg dokter berikan, pastikan lagi cara pakai, dosis, frekuensi, dan kepatuhan, serta hygiene pasien. Jika memeng tidak ada kesalahan dari faktor2 tsb, dokter tinggal rujuk, mungkin butuh kultur untuk menetukan antibiotik spesifik.
26 Mei 2025, 04:23

dr.roy martin alanam
Dokter Umum