Facebook 
Masuk dengan Email
Izin share dokter, Seorang wanita usia 30tahun datang ke puskesmas dengan keluhan luka di leher belakang yang dirasakan sekitar 2 minggu terakhir. awalnya...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien wanita usia 30 tahun dengan luka pada leher belakang sejak 2 minggu lalu yang berawal seperti jerawat
Dibalas 02 Mei 2021, 22:34
dr. Nurul hidaya
Dokter Umum
Izin share dokter,
Seorang wanita usia 30tahun datang ke puskesmas dengan keluhan luka di leher belakang yang dirasakan sekitar 2 minggu terakhir. awalnya berupa benjolan seperti jerawat, kemudian pecah dan makin melebar.
nyeri (+) sedikit, mudah berdarah, dan basah.
penurunan berat badan drastis dalam 1 tahun terakhir disangkal.
riwayat penyakit sebelumnya disangkal
pemeriksaan fisik
tanda vital dalam batas normal
status lokasi: tampak ulkus menggaung, dengan tepi ireguler, pus(+), jaringan nekrotik(+). tampak juga benda asing berupa bedak yang ditaburkan oleh pasien pada lesi.
diagnosa: ulcus susp malignancy
penatalaksanaan: rujuk untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.
mohon koreksinya dok🙏🏻
Dibuat 01 Mei 2021, 21:23
02 Mei 2021, 22:31
dr.Priscilla
Dokter Spesialis Ortopedi
Waw bangets ya dok kasusnya.
Sudah benar dirujuk.
Komen saya, rasanya ga mungkin sejak 2 minggu ya. Kayanya lebih lama lagi ini proses absesnya.
Selalu cari dan catat faktor immunocompromised seperti DM/HIV/TB/malnutrisi, diperiksa secara objektif dan tidak disingkirkan hanya dari anamnese/subjektif pasien. Pasien2 seperti ini hampir pasti abandoning kondisi kesehatannya.
Vital sign dicek, waspada kegawatan seperti shock sepsis atau tanda mengarah ke sana.
Lalu karena ini daerah cervical, jangan lupa dicek status neurologisnya, sampaikan kemungkinan terburuk penyebaran infeksi sampai ke sistem saraf pusat (abses menekan spinal cord, dan meningitis).Preferensi saya, jangan diberikan antibiotik macam2 dulu sebelum dirujuk, tunggu diagnostik kultur pus dan jaringan atau kultur darah. Problem utama adalah infeksi sehingga fokus dokter pada 1. mencari diagnostik kausa sehingga dapat dilakukan terapi antibiotik definitif; 2. mencari batas penyebaran infeksi sehingga dapat dilakukan debridement (surgical), termasuk utk bersihkan bedak2nya yg sangat membantu meramaikan suasana.Untuk diagnosa PA mungkin saja akan ditemukan malignancy primary atau secondary dari marjolin/neglected ulcernya.Kasus yg menarik dok, semoga ada TS lain yg membahas dan memberi pendapat mengenai terapi antibiotik empiris sebaiknya dimulai sebelum/setelah dirujuk; diagnosa banding; atau bahkan mengetahui kelanjutan dari kasus ini di rs rujukan.
Sudah benar dirujuk.
Komen saya, rasanya ga mungkin sejak 2 minggu ya. Kayanya lebih lama lagi ini proses absesnya.
Selalu cari dan catat faktor immunocompromised seperti DM/HIV/TB/malnutrisi, diperiksa secara objektif dan tidak disingkirkan hanya dari anamnese/subjektif pasien. Pasien2 seperti ini hampir pasti abandoning kondisi kesehatannya.
Vital sign dicek, waspada kegawatan seperti shock sepsis atau tanda mengarah ke sana.
Lalu karena ini daerah cervical, jangan lupa dicek status neurologisnya, sampaikan kemungkinan terburuk penyebaran infeksi sampai ke sistem saraf pusat (abses menekan spinal cord, dan meningitis).Preferensi saya, jangan diberikan antibiotik macam2 dulu sebelum dirujuk, tunggu diagnostik kultur pus dan jaringan atau kultur darah. Problem utama adalah infeksi sehingga fokus dokter pada 1. mencari diagnostik kausa sehingga dapat dilakukan terapi antibiotik definitif; 2. mencari batas penyebaran infeksi sehingga dapat dilakukan debridement (surgical), termasuk utk bersihkan bedak2nya yg sangat membantu meramaikan suasana.Untuk diagnosa PA mungkin saja akan ditemukan malignancy primary atau secondary dari marjolin/neglected ulcernya.Kasus yg menarik dok, semoga ada TS lain yg membahas dan memberi pendapat mengenai terapi antibiotik empiris sebaiknya dimulai sebelum/setelah dirujuk; diagnosa banding; atau bahkan mengetahui kelanjutan dari kasus ini di rs rujukan.
02 Mei 2021, 22:34
dr. Nurul hidaya
Dokter Umum
Terimakasih banyak atas ilmu dan arahannya dok, 🙏🏻🙏🏻🙏🏻
01 Mei 2021, 21:52
dr. Retma Rosela Nurkayanty
Dokter Umum
Alo dr. Nurul, izin berdiskusi
Dari perjalanan penyakit dan hasil foto klinis saya setuju dengan dokter sepertinya mengarah ke malignancy pada kulit yang akhirnya membuat ulkus. Namun benar perlu pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis kulit untuk biopsi kulit sehingga dapat menegakkan diagnosisnya.
Berikut sumber yang saya baca, mungkin ada yang ingin menambahkan kembali, cmiiw:
https://www.alomedika.com/penyakit/onkologi/karsinoma-kulit-nonmelanoma/diagnosis
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532861/
01 Mei 2021, 21:53
dr. Nurul hidaya
Dokter Umum
Terimakasih dok🙏🏻
