Pedoman profilaksis penyakit menular seksual bakterial dipublikasikan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat pada tahun 2024. Pedoman ini membahas mengenai penggunaan profilaksis pascapajanan doxycycline, yang digunakan sebagai strategi pencegahan infeksi menular seksual (IMS) mandiri oleh pasien pada populasi tertentu.
Dalam pedoman ini, CDC merekomendasikan agar lelaki seks dengan lelaki (LSL) dan wanita transgender (TGW) yang pernah mengalami IMS bakteri dalam 12 bulan terakhir menerima konseling terkait penggunaan doxycycline sebagai profilaksis pascapajanan IMS, terutama sifilis, gonorrhea, dan klamidia. Profilaksis ini diberikan dalam 72 jam setelah hubungan seksual berisiko.[1]
Tabel 1. Tentang Pedoman Klinis Ini
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)