Diagnosis Gondongan
Diagnosis gondongan atau mumps umumnya dapat ditegakkan dengan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan penunjang jarang diperlukan. Pasien dengan keluhan utama berupa gejala tipikal gondongan, yaitu gejala prodromal disertai pembengkakan kelenjar parotis, harus dicurigai sebagai gondongan terlebih dahulu. Riwayat yang penting untuk dicari saat anamnesis adalah:
- Perjalanan penyakit sesuai manifestasi klinis
- Karakteristik pembesaran kelenjar parotis
- Kontak dengan individu lain yang terkena gondongan
- Riwayat imunisasi gondongan
Selain mencari manifestasi klinis tipikal, perlu juga dicari tanda dan gejala yang mengarahkan pada manifestasi sistemik gondongan, misalnya orkitis dan meningitis.
Pada umumnya pemeriksaan penunjang tidak diperlukan pada kasus gondongan karena penegakan diagnosis gondongan merupakan diagnosis klinis. Pemeriksaan penunjang dapat dikerjakan bila gejala tidak terlalu khas atau ada gejala sistemik.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)