Patofisiologi Poliomielitis
Patofisiologi poliomielitis atau polio akibat masuknya virus polio ke dalam tubuh terbagi dalam 2 fase, yaitu fase limfatik dan neurologis. Pada beberapa kasus dapat mengalami sindrom postpolio setelah 15‒40 tahun, terutama bila terkena polio akut pada usia sangat muda.[1,2]
Fase Limfatik
Fase limfatik dimulai dengan masuknya virus polio ke dalam tubuh manusia secara oral dan bermultiplikasi pada mukosa orofaring dan gastrointestinal. Dari fokus primer tersebut, virus kemudian menyebar ke tonsil, plakat Peyer, dan masuk ke dalam nodus-nodus limfatikus servikal dan mesenterika.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)