Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Komplikasi Pemeriksaan Fisik Telinga general_alomedika 2023-02-02T14:13:42+07:00 2023-02-02T14:13:42+07:00
Pemeriksaan Fisik Telinga
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Komplikasi Pemeriksaan Fisik Telinga

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Komplikasi pemeriksaan fisik telinga jarang terjadi. Pasien dapat mengeluhkan rasa tidak nyaman dan nyeri selama dan sesudah pemeriksaan fisik telinga. Pasien juga dapat mengeluhkan nyeri yang bertambah hebat bila pemeriksaan fisik telinga dilakukan pada beberapa kondisi tertentu, misalnya luka pada aurikula, otitis eksterna, atau corpus alienum.  Lakukan pemeriksaan sesuai standar dan sampaikan pada pasien bahwa rasa tidak nyaman hanya bersifat sementara dan tidak akan meningkatkan keparahan penyakitnya.

Pada pasien anak, posisi pasien harus dipertahankan dengan baik. Apabila pasien tiba-tiba bergerak, dapat terjadi trauma pada telinga. Hal tersebut dapat diberitahukan kepada orang tua saat melakukan informed consent sebelum tindakan agar orang tua dapat membantu mengkondisikan anak dengan baik selama pemeriksaan.[2]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

2. Chang P, Pedler K. Ear examination--a practical guide. Aust Fam Physician. 2005 Oct;34(10):857-62.

Teknik Pemeriksaan Fisik Telinga
Edukasi Pasien Pemeriksaan Fisik...

Artikel Terkait

  • Pendekatan Diagnosis Tuli Mendadak
    Pendekatan Diagnosis Tuli Mendadak
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 20 Juni 2024, 06:13
Tata laksana untuk pasien kemasukan hewan di telinga
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, izin diskusi dok. Saya memiliki pasien laki-laki usia 40 tahun dengan keluhan kemasukan hewan di telinga sudah 1 minggu. Pasien sudah memberikan...
Anonymous
Dibalas 13 Maret 2023, 16:00
Kasus pasien riwayat trauma kepala dan tidak ada reflex membran timpani
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo dokter,Ijin berdiskusi....Ada kasus pasien dg riwayat trauma kepala (fr bassis cranii dan rwyt keluar darah dari telinga saat kejadian) dan kehilangan...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 12 Desember 2022, 11:15
Penanganan tuba eusthacius tersumbat - THT Ask The Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Rano SpTHT-KL.. pada kondisi tuba eusthachius tertutup, misalnya saat naik pesawat atau bepergian ke tampat tinggi, apakah bermanfaat jika mengusap...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.