Facebook 
Masuk dengan Email
selamat siang dokter. saya ingin menanyakan mengenai penggunaan paraben pada kosmetik, jenis paraben apa saja yg boleh digunakan dan apa yg tidak ya dok?...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
efek kandungan paraben dalam produk kosmetik
Dibalas 20 Juli 2019, 06:28
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
selamat siang dokter. saya ingin menanyakan mengenai penggunaan paraben pada kosmetik, jenis paraben apa saja yg boleh digunakan dan apa yg tidak ya dok? karena ada beberapa pertanyaan mengenai ini dan jika saya baca di komposisi make up, tercantum beberapa jenis paraben.
terimakasih sebelumnya
Dibuat 15 Juli 2019, 11:52
15 Juli 2019, 17:24
dr. Winda Agustina
Dokter Umum
Alo dr. Margaretha,
Dari artikel yang saya baca, paraben sejauh ini memang tidak dilarang untuk digunakan dalam kosmetik, karena efek negatifnya (misalnya menyebabkan kanker payudara) terhadap kesehatan dinilai masih perlu diteliti lebih lanjut.
Berikut artikel mengenai paraben sebagai referensi
https://www.cdc.gov/biomonitoring/Parabens_FactSheet.html
https://www.fda.gov/cosmetics/cosmetic-ingredients/parabens-cosmetics
Dari artikel yang saya baca, paraben sejauh ini memang tidak dilarang untuk digunakan dalam kosmetik, karena efek negatifnya (misalnya menyebabkan kanker payudara) terhadap kesehatan dinilai masih perlu diteliti lebih lanjut.
Berikut artikel mengenai paraben sebagai referensi
https://www.cdc.gov/biomonitoring/Parabens_FactSheet.html
https://www.fda.gov/cosmetics/cosmetic-ingredients/parabens-cosmetics
15 Juli 2019, 20:42
dr.Adist Azizy Mara Ditta
Dokter Umum
Terimakasih banyak sharingnya Dok. Saya setuju bahwa efek samping paraben masih perlu penelitian lebih lanjut, sehingga pd beberapa pasien yg bertanya, saya biasanya tdk absolut melarang penggunaan kosmetik/skin care yg mengandung paraben.
16 Juli 2019, 05:53
dr.Masna Hasbi
Dokter Umum
Wah pas sekali dengan yang sedang saya cari. Terimakasih untuk artikel-artikelnya dokter 🙏😊
17 Juli 2019, 12:50
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
trimakasih dok
17 Juli 2019, 12:50
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
trimakasih dok
15 Juli 2019, 16:29
dr. Nadhim Askar
Dokter Umum
Alo dokter Margaretha, sepengetahuan saya dari sumber artikel alodokter, paraben memiliki fungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri serta jamur yang bisa mengurangi kualitas produk dan membahayakan konsumen. Paraben juga membuat produk tampak lebih segar dan tidak mudah rusak. Yang mungki menjadi masalah adalah ketika ada reaksi alergi atau kulit sensitif. Sedangkan studi yang menyebutkan dapat menjadi faktor penyebab kanker masih menjadi perdebatan. Mudah-mudahan hal ini bisa membantu.
https://www.alodokter.com/paraben-dalam-kosmetik-yang-dianggap-berbahaya-ini-faktanya
16 Juli 2019, 05:50
dr.Masna Hasbi
Dokter Umum
Wah bermanfaat sekali. Terimakasih banyak dokter sharingnya. Akhir-akhir ini saya juga sering mendapatkan pertanyaan serupa 🙏😊
17 Juli 2019, 12:50
dr.Margaretha Agapia Febriani
Dokter Umum
trimakasih dok
15 Juli 2019, 17:46
dr. Dian Rizki Fitria
Dokter Umum
Halo dok, issue parabens dan produk-produk organik memang saat ini sedang hits dibahas. Memang cukup santer dugaan bahwa parabens adalah karsinogenik dan meningkatkan produksi xenoesterogen, hasilnya ditemukan trace esterogen dalam kejadian kanker, namun tidak cukup membuktikan bahwa parabens merupakan pencetusnya. cmiiw
https://www.health.harvard.edu/newsletter_article/By_the_way_doctor_Are_parabens_dangerous
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/m/pubmed/23508773/
https://www.health.harvard.edu/newsletter_article/By_the_way_doctor_Are_parabens_dangerous
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/m/pubmed/23508773/
16 Juli 2019, 09:42
dr.Putu Eka P. Kefani
Dokter Umum
Terimakasih sharing nya dok sangat bermanfaat
16 Juli 2019, 09:42
dr.Putu Eka P. Kefani
Dokter Umum
Terimakasih sharing nya dok sangat bermanfaat
20 Juli 2019, 06:28
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Dok,
Mengenai regulasi penggunaan paraben dalam produk kosmetik berbeda antar negara. Sampai saat ini, Indonesia melalui BPOM masing membolehkan paraben sebagai agen pengawet dgn kadar 0,14% jika dalam bentuk tunggal atau 0,8% jika dalam bentuk campuran, namun dilarang utk anak dibawah 3 tahun dan tidak boleh diaplikasikan pada kulit tertutup misalnya nappy area. Biasanya yg digunakan dalam kosmetik adalah dalam bentuk metilparaben, etil paraben, isopropilparaben atau benzilparaben.
Sementara pada organisasi yg mengeluarkan sertifikasi organik memang sudah melarang penggunaan paraben dan menggantikannya dgn produk bahan alam misalnya grapefruit seed. Hal ini dikarenakan, isu karsinogenesis yg ditenggarai disebabkan krn stimulasi paraben terhadap hormon estrogen.
Berikut sumbernya, Dok :
https://notifkos.pom.go.id/bpom-notifikasi/document_peraturan/PerKaBPOM%20Nomor%2018%20Tahun%202015%20tentang%20Persyaratan%20Teknis%20Bahan%20Kosmetika.pdf
