Facebook 
Masuk dengan Email
Izin dok, pada kasus ulkus kornea, dengan penyulit dimana tidak respon baik dgn antibiotik maupun antifungal, apakah sebaiknya di lakukan penutupan defek dgn...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penanganan bagaimana yang tepat untuk kasus ulkus kornea impending prolaps iris, AMT graft, atau flap konjungtiva ?
Dibalas 25 November 2020, 20:40
dr. Fajar Ahmad Prasetya
Dokter Umum
Izin dok, pada kasus ulkus kornea, dengan penyulit dimana tidak respon baik dgn antibiotik maupun antifungal, apakah sebaiknya di lakukan penutupan defek dgn AMT atau dgn Flap Konjungtiva a dok? Terimakasih.
Dibuat 25 November 2020, 15:34
25 November 2020, 19:19
dr. Mendy Candella, SpM
Dokter Spesialis Mata
Alo dr. Fajar,Pertama, kita harus tau dulu etiologinya, jamur/bakteri/noninfeksi. Kedua, treat maksimal sesuai etiologinya. Jika terjadi impending perforasi, dapat kita lakukan graft untuk menambal defek ulkusnya. Ada beberapa graft yang dapat dipakai, misalnya graft sklera, kornea, lenticle kornea, atau mucosa buccal. Indikasi penggunaan jenis graft tergantung dari luas defek, tujuan tindakannya, dan ketersediaannya. Selain itu juga perlu diperhatikan etiologinya, pada kasus noninfeksi, juga perlu diperhatikan tatalaksana tambahan, misalnya eksisi konjungtiva. Walaupun AMT dan flap konjungtiva dapat dipakai untuk menutup defek, pada dasarnya kedua modalitas tersebut tidak diindikasikan untuk ulkus kornea impending perforasi karena tidak cukup kuat. AMT dapat digunakan sebagai tambahan setelah dilakukan graft.
25 November 2020, 19:49
dr. Mendy Candella, SpM
Dokter Spesialis Mata
Ralat: jawaban di atas untuk perforasi kornea yg cukup luas (bukan impending perforasi). Jika belum terjadi perforasi atau ukuran perforasi kecil dapat dilakukan conjunctival flap, AMT, lenticle patch graft, atau kombinasi
25 November 2020, 20:40
dr. Fajar Ahmad Prasetya
Dokter Umum
Terimakasih dokter Mendy,
Berarti, pada kasus infeksi, kalau luas defek tidak besar, misalnya 1-2 mm, meskipun ada impending perforasi, masih bs di berikan terapi AMT/Flap Conjungtiva/Lenticle ya dok ? Namun kalau luas nya cukup besar misal 4-5 mm, maka bs dipertimbangkan graft sclera, atau, lenticle kornea atau bucal ya dok.Terimakasih banyak dok.
Berarti, pada kasus infeksi, kalau luas defek tidak besar, misalnya 1-2 mm, meskipun ada impending perforasi, masih bs di berikan terapi AMT/Flap Conjungtiva/Lenticle ya dok ? Namun kalau luas nya cukup besar misal 4-5 mm, maka bs dipertimbangkan graft sclera, atau, lenticle kornea atau bucal ya dok.Terimakasih banyak dok.
