Kasus seorang laki-laki, 19 tahun, datang dengan keluhan luka di ibu jari tangan kanan karena senjata tajam (golok) saat sedang bekerja. Pasien datang dengan...
Pasien laki-laki usai 19 tahun terdapat vulnus laceratum dengan skin loss pada ibu jari tangan akibat terkena golok terdapat - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien laki-laki usai 19 tahun terdapat vulnus laceratum dengan skin loss pada ibu jari tangan akibat terkena golok terdapat
Kasus seorang laki-laki, 19 tahun, datang dengan keluhan luka di ibu jari tangan kanan karena senjata tajam (golok) saat sedang bekerja. Pasien datang dengan luka dibalut plester dan ibu jari yang diikat dengan karet. Pasien mengaku luka mengalami perdarahan yang sulit berhenti. Potongan luka tidak ditemukan.
Sens: CM TD: 110/70 N: 72 RR: 20 T: 36.7
St. Lokalis (Digiti I R. Manus Sinistra):
tampak luka bentuk ireguler, sebagian jaringan dan kuku hilang, ukuran luka 1x1x0.2 cm, perdarahan ( ) aktif
KIE ttg rencana dilakukan tindakan (flap dari jaringan sekitar) untuk setop perdarahan. Pada pasien hanya dilakukan tindakan perawatan cuci luka dan debridement di IGD, selanjutnya bebat tekan kassa antibiotik (SofraTulle®) karena pasien menolak dilakukan tindakan lebih jauh dgn risiko perdarahan dan durasi penyembuhan lebih lama.
Mohon saran dan masukan tindakan yang seharusnya bisa dilakukan untuk pasien ini. Terima kasih
Kasus ini merupakan suatu finger tip injury yaitu suatu distal injury pada soft tissue, kuku, atau tulang. Menurut Allens Classification, ada 4 tipe fingertip injury menurut kedalaman lukanya dan treatmentnya jg sesuai klasifikasi.
Tipe I : involving pulp only --> secondary healing (luka dibiarkan menutup sendiri)
Tipe II : pulp and nailbed --> local flap (VY flap)
Tipe III : Distal phalanx fracture with pulp and nail bed
Tipe IV : Lanula, distal phalanx fr., pulp, and nailbed.
Utk tipe I-II dapat dikerjakan diUGD. Utk tipe III-IV sebaiknya dirujuk ke ahli bedah orthopaedi or Plastik. Semoga bermanfaat.
Kasus ini merupakan suatu finger tip injury yaitu suatu distal injury pada soft tissue, kuku, atau tulang. Menurut Allens Classification, ada 4 tipe fingertip injury menurut kedalaman lukanya dan treatmentnya jg sesuai klasifikasi.
Tipe I : involving pulp only --> secondary healing (luka dibiarkan menutup sendiri)
Tipe II : pulp and nailbed --> local flap (VY flap)
Tipe III : Distal phalanx fracture with pulp and nail bed
Tipe IV : Lanula, distal phalanx fr., pulp, and nailbed.
Utk tipe I-II dapat dikerjakan diUGD. Utk tipe III-IV sebaiknya dirujuk ke ahli bedah orthopaedi or Plastik. Semoga bermanfaat.
Terima kasih atas share ilmu dan masukannya, Dok. Sangat membantu 🙏
Mengingat luas defek nya yg cukup luas, akan lbh tepat bila defek tsb ditutup dengan teknik skin graft (kosmetik akan lbh baik bila dilakukan FTSG), dan teknik tsb bisa dilakukan oleh dokter bedah umum, bedah plastik maupun orthopaedi. Motivasi pasien tsb agar mendapatkan penanganan yg optimimal dengan tindakan operasi tsb.
Semoga bermanfaat!