Pengawasan Klinis Diklofenak
Pengawasan klinis pemberian diklofenak (diclofenac) dilakukan terhadap efek samping obat seperti reaksi alergi, nyeri hingga perdarahan lambung. Pengawasan juga dilakukan terhadap penggunaan obat jangka panjang, dimana pasien perlu menjalani tes medis secara berkala. [1-3]
Monitoring yang dilakukan adalah pemeriksaan tekanan darah pada awal terapi dan selama terapi, secara ketat dan berkala. Pasien diobservasi terhadap tanda klinis dan gejala dini perdarahan gastrointestinal. Status ginjal, terutama yang berkenaan dengan perfusi renal juga diperiksa. Pasien yang menjalani terapi jangka panjang dilakukan pemeriksaan lab darah seperti hitung jenis, fungsi ginjal dan hepar secara periodik. [11]
Pasien yang mendapat antihipertensi perlu mendapat pengawasan klinis tambahan berupa pemeriksaan status hidrasi pasien dan tes fungsi ginjal secara berkala. [3,11]