Pendahuluan Pirantel Pamoat
Pirantel Pamoat adalah suatu tetrahidropirimidin, zat antelmintik, derivat pirimidin. Obat ini biasa digunakan dalam penatalaksanaan cacingan seperti pada askariasis dan ankilostomiasis. Obat ini dikenal oleh masyarakat luas di Indonesia, juga dibeberapa negara lain, seperti di Australia, Kanada dan Eropa, dengan nama dagang Combantrin®.[1-5]
Sinonim : Pyrantel Embonate[2,4,6]
NamaKimia[1-5] :4-[(3-carboxy-2-hydroxynaphthalen-1-yl)methyl]-3 hydroxynaphthalene-2- carboxylic acid;1-methyl-2-[(E)-2-thiophen-2-ylethenyl]-5,6-dihydro-4H-pyrimidine, atau 1,4,5,6-tetrahydro -1-methyl - 2 - (trans-2 - (2-thienyl) - vinyl) - pyrimidine atau 1,4,5,6-Tetrahydro-1-methyl-2-[(E)-2-(2-thienyl)vinyl]pyrimidine 4,4′- methylenebis(3-hydroxy-2-naphthoate)
Pada mulanya obat pirantel pamoat dibuat sebagai antelmintik pada hewan. Kemudian ditemukan bahwa obat ini juga efektif untuk membasmi cacing dewasa jenis tertentu pada manusia.[7-10]
Sebagai garam pamoat, obat ini berbentuk solid, berupa bubuk, warna kekuningan, tidak berbau dan tidak ada rasa. Pirantel pamoat tidak larut dalam air ataupun metanol. Obat ini larut dalam dimetil sulfoksida R, dan sedikit larut dalam dimetil formamida R.[1,4,5]
Pirantel pamoat direkomendasikan untuk penatalaksananaan cacing dewasa:
- Enterobius vermicularis
- Ancylostoma duodenale
- Necator americanus
- Ascaris lumbricoides
- Trichostrongylus spp.
-
Moniliformis moniliformis[1-7,9,11]
Efek terapi obat pirantel pamoat adalah melumpuhkan otot tubuh cacing dewasa, secara paralitik spastik, kemudian dikeluarkan dari dalam traktus gastrointestinal melalui mekanisme alami peristaltik usus.[1,3,4,6,8,12,13]
Tabel 1. Deskripsi singkat Pirantel Pamoat
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Anti Infeksi[14,15] |
Sub-kelas | Antelmintik, intestinal[14,15] |
Akses | Obat Bebas Terbatas[16,17] |
Wanita hamil | Kategori FDA: C[1,9]; Kategori TGA: B2 [18,19] |
Wanita menyusui | Ekskresi ke ASI belum diketahui secara pasti |
Anak-anak | Bilamana perlu, sesuai usia dan aturan |
Infant | Tidak direkomendasikan |
FDA | Approved[20] |