Indikasi dan Dosis Domperidone
Indikasi domperidone adalah untuk mengatasi mual dan muntah, misalnya pada pasien dispepsia fungsional, pasien yang menjalani pengobatan sitotoksik atau radioterapi, dan pasien penyakit Parkinson yang menerima levodopa. Dosis domperidone bervariasi tergantung usia pasien.[1]
Di Amerika Serikat, FDA telah menarik domperidone sejak tahun 2004 karena adanya kekhawatiran mengenai efek sampingnya. Domperidone hanya digunakan untuk kasus gastroparesis dan konstipasi kronis melalui investigational new drug application (IND). Akan tetapi, domperidone masih digunakan di Indonesia sesuai indikasi yang tersebut di paragraf atas.[1,8]
Dewasa
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)