Pemeriksaan trauma servikal pada anak-anak memerlukan pertimbangan khusus terkait pemilihan metode pencitraan dan minimalisasi paparan radiasi. Trauma tulang belakang pada anak sebenarnya jarang terjadi. Namun, tulang belakang servikal adalah area yang paling sering terlibat dan mencakup 60–80% dari semua trauma tulang belakang pada anak-anak.[1,2]
Pada pasien anak, pola trauma berbeda dibandingkan dengan orang dewasa. Hal ini disebabkan oleh anatomi dan biomekanika yang berbeda. Penyedia layanan medis gawat darurat sebenarnya telah dilatih untuk menerapkan kolar servikal kepada pasien yang mengalami trauma. Namun, diperlukan pemahaman yang lebih komprehensif terkait pemeriksaan dan manajemen trauma servikal pada pasien pediatrik.[1,2]
Perbedaan Trauma Servikal pada Pasien Anak dan Dewasa
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)