Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Hipoparatiroid general_alomedika 2023-07-24T14:20:54+07:00 2023-07-24T14:20:54+07:00
Hipoparatiroid
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Hipoparatiroid

Oleh :
dr.Krisandryka
Share To Social Media:

Patofisiologi hipoparatiroid melibatkan defisiensi hormon paratiroid (PTH) sehingga muncul gejala klinis akibat hipokalsemia dan hiperfosfatemia.

Paratiroid merupakan kelenjar kecil dengan berat sekitar 25 gram dan umumnya terdapat di sisi-sisi dan belakang kelenjar tiroid. Sebagian besar individu memiliki empat buah kelenjar paratiroid. Kelenjar paratiroid berperan mengatur kadar kalsium dalam darah dengan mensekresikan hormon paratiroid ketika kadar kalsium darah menurun.[1,3,4]

Kelenjar paratiroid memiliki reseptor pendeteksi kalsium (calcium-sensing receptors/CASRs) yang menstimulasi sekresi hormon paratiroid ketika mendeteksi penurunan kalsium serum, dan mensupresi sekresi hormon paratiroid ketika terjadi kenaikan kalsium serum.

Hormon paratiroid berperan mengaktivasi osteoklast sehingga terjadi resorpsi ion kalsium dari tulang dan meningkatkan sintesis kalsitriol oleh ginjal, sehingga absorpsi kalsium dari usus meningkat. Di ginjal juga hormon paratiroid bekerja meningkatkan reabsorpsi kalsium dan ekskresi fosfor.[1,2]

Ketika produksi hormon paratiroid menurun, rendahnya kadar hormon tersebut tidak adekuat untuk mempertahankan kondisi normokalsemia dan normofosfatemia. Pada sebagian kasus, hipoparatiroid terjadi karena kelenjar paratiroid terangkat saat tiroidektomi total pada pasien denganĀ Grave's disease.[1,3]

Referensi

1. Abate EG, Clarke BL. Review of Hypoparathyroidism. Front Endocrinol (Lausanne). 2017 Jan 16;7:172.
2. Gonzalez-Campoy JM. Hypoparathyroidism. Medscape. 2022. https://emedicine.medscape.com/article/122207-overview
3. Hans SK, Levine SN. Hypoparathyroidism. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441899/
4. Hakami Y, Khan A. Hypoparathyroidism. Front Horm Res. 2019; 51:109-126.

Pendahuluan Hipoparatiroid
Etiologi Hipoparatiroid

Artikel Terkait

  • Metode Terkini Deteksi Kelenjar Paratiroid Selama Operasi
    Metode Terkini Deteksi Kelenjar Paratiroid Selama Operasi
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 2 jam yang lalu
Antibiotik selulitis sudah 10 hari namun belum sembuh pada pasien DM, perlukah dilanjutkan?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, ingin mendiskusikan pasien saya, lansia dengan keluhan luka di tungkai bawah kananLuka awalnya tanggal 18 karena jatuh, kemudian tgl 24 mengeluh...
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Diagnosis yang tepat untuk lemah separuh badan
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya dapat pasien masuk IGD datang dengan keluhan anggota gerak sisi kanan tidak bisa digerakkan tiba2 sejak 1 hari SMRS. awalnya pasien...
Anonymous
Dibalas 13 jam yang lalu
Bisakah menegakkan pneumonia pada bayi <1 tahun tanpa demam dan batuk?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya dokter klinik, memiliki pasien bayi 21 hari dengan RR 61x/menit dan tarikan dinding dada. Riwayat sedang pilek. Demam, batuk disangkal oleh...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.