Epidemiologi Prolaps Rektum
Studi epidemiologi menyatakan bahwa prolaps rektum sering ditemukan pada kelompok wanita usia lanjut, serta faktor risiko yang paling sering ditemukan pada prolaps rektum adalah kehamilan dan melahirkan. Tingkat mortalitas akibat prolaps rektum cukup rendah, tetapi angka rekurensi post operatif cukup tinggi.[1,8]
Global
Secara global, prevalensi kasus prolaps rektum adalah 2,5 kasus per 100.000 orang. Prolaps rektum banyak dialami oleh wanita, terutama usia di atas 50 tahun dengan perbandingan kasus 6:1 dibandingkan laki-laki. Walaupun prolaps rektum berkaitan dengan kondisi multipara, sepertiga wanita yang mengalami prolaps rektum adalah nulipara.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)