Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Luka Tembak general_alomedika 2025-05-07T14:31:04+07:00 2025-05-07T14:31:04+07:00
Luka Tembak
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Luka Tembak

Oleh :
dr. Novita
Share To Social Media:

Prognosis pada kasus luka tembak ditentukan dari lokasi anatomis, kecepatan dan jenis senjatanya, serta jumlah luka tembak. Luka tembak yang berjumlah lebih dari 1 atau multipel, dan berlokasi di kepala, jantung, aorta, paru-paru, hati, limpa dan ginjal berisiko tinggi mengalami perdarahan hebat hingga kematian. Kemudian, semakin besar kecepatan peluru, semakin parah atau semakin fatal kerusakan tubuh yang diakibatkan oleh luka tembak.[3,17]

Komplikasi

Komplikasi yang bisa ditimbulkan akibat luka tembak yang tidak segera ditangani yakni berupa perdarahan, infeksi, kecacatan hingga kematian. Komplikasi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, jenis kelamin, waktu datang ke rumah sakit, jumlah organ yang terluka, jenis senjata, lokasi luka tembak masuk, adanya trauma pada dada, dan jumlah darah yang diterima saat transfusi.

Referensi

3. Penn-Barwell JG, Brown KV, Fries CA. High velocity gunshot injuries to the extremities: management on and off the battlefield. Curr Rev Musculoskelet Med. 2015; 8(3): 312–317.
17. Iflazoglu N, Ureyen O, Oner OZ, Tusat M, Akcal MA. Complications and risk factors for mortality in penetrating abdominal firearm injuries: analysis of 120 cases. Int J Clin Exp Med. 2015; 8(4): 6154–6162.
26. Javali RH, Krishnamoorthy, Patil A, Srinivasarangan M, Suraj, Sriharsha. Comparison of injury severity score, new injury severity score, revised trauma score and trauma and injury severity score for mortality prediction in elderly trauma patients. Indian J Crit Care Med. 2019;23(2):73–77.
27. Wong SS, Leung GK. Injury severity score (iss) vs. icd-derived injury severity score (iciss) in a patient population treated in a designated hong kong trauma centre. Mcgill J Med. 2008;11(1):9–13.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Penatalaksanaan Luka Tembak
Edukasi dan Promosi Kesehatan Lu...
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Antibiotik selulitis sudah 10 hari namun belum sembuh pada pasien DM, perlukah dilanjutkan?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, ingin mendiskusikan pasien saya, lansia dengan keluhan luka di tungkai bawah kananLuka awalnya tanggal 18 karena jatuh, kemudian tgl 24 mengeluh...
Anonymous
Dibalas 47 menit yang lalu
Diagnosis yang tepat untuk lemah separuh badan
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya dapat pasien masuk IGD datang dengan keluhan anggota gerak sisi kanan tidak bisa digerakkan tiba2 sejak 1 hari SMRS. awalnya pasien...
Anonymous
Dibalas 12 jam yang lalu
Bisakah menegakkan pneumonia pada bayi <1 tahun tanpa demam dan batuk?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya dokter klinik, memiliki pasien bayi 21 hari dengan RR 61x/menit dan tarikan dinding dada. Riwayat sedang pilek. Demam, batuk disangkal oleh...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.