Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Iritis general_alomedika 2022-10-10T10:26:39+07:00 2022-10-10T10:26:39+07:00
Iritis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Iritis

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan kasus iritis lebih banyak ditemukan dibandingkan uveitis posterior. Iritis lebih banyak terjadi pada kelompok usia dewasa muda dan paruh baya. [4]

Global

Secara global, kasus iritis mendominasi kasus uveitis hingga 90%. Di Amerika Serikat insidensi iritis adalah 12 per 100.000 penduduk dan diperkirakan terdapat 38.000 kasus baru setiap tahunnya. Kasus iritis traumatik meliputi 20% kasus iritis. Iritis lebih banyak ditemukan pada pasien pria dan pada kelompok usia dewasa muda dibandingkan pasien lanjut usia. Sebagian besar (48-70%) kasus iritis adalah idiopatik. Penyebab iritis noninfeksi terbanyak adalah spondiloartropati yang berkaitan dengan HLA-B27. [4,5,10]

Indonesia

Belum ada data epidemiologi nasional mengenai iritis di Indonesia.

Mortalitas

Belum ada kasus mortalitas akibat iritis saja. Mortalitas dapat terjadi akibat penyakit yang menjadi etiologi iritis. Morbiditas dapat timbul akibat sinekia posterior, peningkatan tekanan intraokular, dan kerusakan pada saraf optikus. Kebutaan dapat timbul apabila pasien tidak mendapatkan terapi yang adekuat atau diagnosis yang terlambat. [3,8] Selain iritis, katarak juga dapat menyebabkan kebutaan dan termasuk dalam penyebab kebutaan tertinggi di dunia.

Referensi

3. Muchatuta MN. Iritis and uveitis. 2019. https://emedicine.medscape.com/article/798323-overview#a6]
4. Mahabadi N, Kim J, Edens MA. Iritis. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2019. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430909/
5. Dahl AA. Nongranulomatous iritis (anterior uveitis). 2017. https://emedicine.medscape.com/article/1209595-overview#a5
8. Sitompul R. Diagnosis dan penatalaksanaan uveitis dalam upaya mencegah kebutaan. eJKI. 2016;4(1):60-70. journal.ui.ac.id › index.php › eJKI › article › download
10. Dahl AA. Granulomatous iritis (anterior uveitis). 2018. https://emedicine.medscape.com/article/1209505-overview

Etiologi Iritis
Diagnosis Iritis
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 2 jam yang lalu
Antibiotik selulitis sudah 10 hari namun belum sembuh pada pasien DM, perlukah dilanjutkan?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, ingin mendiskusikan pasien saya, lansia dengan keluhan luka di tungkai bawah kananLuka awalnya tanggal 18 karena jatuh, kemudian tgl 24 mengeluh...
Anonymous
Dibalas 1 jam yang lalu
Diagnosis yang tepat untuk lemah separuh badan
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya dapat pasien masuk IGD datang dengan keluhan anggota gerak sisi kanan tidak bisa digerakkan tiba2 sejak 1 hari SMRS. awalnya pasien...
Anonymous
Dibalas 13 jam yang lalu
Bisakah menegakkan pneumonia pada bayi <1 tahun tanpa demam dan batuk?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya dokter klinik, memiliki pasien bayi 21 hari dengan RR 61x/menit dan tarikan dinding dada. Riwayat sedang pilek. Demam, batuk disangkal oleh...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.