Red Flag Epistaksis

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan

Red flag atau tanda bahaya epistaksis penting dikenali untuk membedakan mana kondisi yang mengancam nyawa dan disebabkan oleh etiologi lebih serius. Red flag epistaksis juga berguna dalam mencegah investigasi berlebihan ataupun mengobati pasien epistaksis akibat penyebab minor.

Epistaksis atau perdarahan hidung merupakan masalah yang umum ditemui dalam praktik klinis. Sekitar 60% orang akan mengalami setidaknya satu kali episode epistaksis dalam hidupnya, dengan hanya 6% yang membutuhkan penanganan medis untuk menghentikan perdarahan. Walaupun mayoritas kasus epistaksis bersifat jinak dan bahkan bisa berhenti sendiri tanpa penanganan medis, etiologi yang lebih serius perlu dicurigai jika pasien menunjukkan gejala penyerta yang mencurigakan, misalnya obstruksi nasal unilateral. Etiologi yang lebih serius dari epistaksis misalnya neoplasma dan malformasi pembuluh darah.[1-4]

Sekilas Mengenai Epistaksis

Referensi