Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Metode Penjahitan Kulit karyanti 2022-10-05T08:25:43+07:00 2022-10-05T08:25:43+07:00
Metode Penjahitan Kulit
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Metode Penjahitan Kulit

Oleh :
dr. Novita
Share To Social Media:

Metode penjahitan kulit atau suturing adalah metode untuk menutup jaringan yang luka pada kulit untuk memfasilitasi penyembuhan. Luka pada kulit dapat disebabkan oleh trauma maupun luka insisi operasi. Tujuan penjahitan kulit, yakni untuk menutup dead space, stabilisasi batas luka, membantu proses penyembuhan luka, membuat luka secara visual tampak estetik, serta mengurangi risiko terjadinya infeksi atau perdarahan.[1,2]

Terdapat beberapa teknik penjahitan luka seperti simple interrupted suture, simple running suture, matras vertikal, matras horizontal dan subkutikuler. Pemilihan teknik-teknik ini disesuaikan dengan lokasi luka secara anatomis, ketebalan kulit, derajat ketegangan kulit, serta kepentingan kosmetik.[1,3]

Pemilihan jarum dan benang juga dilakukan berdasarkan hal-hal tersebut. Terdapat benang jahit 2 klasifikasi utama benang jahit, absorbable dan non-absorbable. Kemudian subklasifikasi benang jahit dibagi menjadi natural dan sintetik, serta monofilamen dan multifilamen. Benang absorbable akan memberikan efek tensile selama <60 hari.[1,3]

Referensi

1. Medscape. Suturing Techniques. 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1824895-overview
2. Lara FJ, Jimenez RZ, Donoso FJ, et al. Novel suturing technique, based on physical achieves a breaking point double that obtained by conventional techniques. World J Gastrointest Surg. 2021; 13(9): 1039-1049
3. Medscape. Dermatological Surgical Complications. 2018. https://emedicine.medscape.com/article/1128404-overview#a6

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Indikasi Metode Penjahitan Kulit

Artikel Terkait

  • Rasionalisasi Pemberian Antibiotik Profilaksis pada Luka
    Rasionalisasi Pemberian Antibiotik Profilaksis pada Luka
  • Efektivitas Madu dalam Perawatan Luka
    Efektivitas Madu dalam Perawatan Luka
  • Pemilihan Benang Absorbable vs Non-Absorbable untuk Mendapatkan Bekas Luka yang Baik
    Pemilihan Benang Absorbable vs Non-Absorbable untuk Mendapatkan Bekas Luka yang Baik
  • Pertimbangan Untuk Tidak Lagi Menggunakan Hidrogen Peroksida dalam Manajemen Luka
    Pertimbangan Untuk Tidak Lagi Menggunakan Hidrogen Peroksida dalam Manajemen Luka
  • Pentingnya Proses Penyembuhan Luka Lembab daripada Proses Kering
    Pentingnya Proses Penyembuhan Luka Lembab daripada Proses Kering

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 23 jam yang lalu
luka jahitan masih mengeluarkan darah, bagaimana tata laksana selanjutnya?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO Dokter. pasien sudah dilakukan penjahitan namun hanya di lakukan penjahitan luar karena pasien merupakan pasien obesitas sehingga jaringan otot tertutup...
dr.Putri Pratama Ningrum
Dibalas 30 Oktober 2025, 23:03
Infeksi Kulit sekunder, tapi apa penyebabnya?
Oleh: dr.Putri Pratama Ningrum
3 Balasan
Alo dokter, saya izin tanya ada seorang anak Pr/4th datang diantar ortu karena gatal gatal di area kaki. Diawali muncul bintil berair lalu pecah dan...
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 29 Oktober 2025, 13:51
Pilih Povidone Iodine sebagai Antiseptik untuk Luka Kronis!
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
6 Balasan
Apakah Dokter pernah merasa frustasi mendapat pasien luka kronis yang sulit sembuh? Jangan ragu untuk merubah perawatan lukanya, dok! Seperti yang sudah kita...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.