Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi Pasien Swab Nasal general_alomedika 2022-05-12T11:49:43+07:00 2022-05-12T11:49:43+07:00
Swab Nasal
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Edukasi Pasien Swab Nasal

Oleh :
dr. Inge Nandya H
Share To Social Media:

Edukasi pasien swab nasal adalah bahwa tindakan ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan bermakna. Saat tindakan, pasien bisa mengalami refleks muntah, merasakan nyeri, ataupun mata berair. Meski demikian, sampaikan bahwa efek samping yang berat jarang terjadi.

Penting untuk mengedukasi pasien mengenai prosedur swab nasal sebelum dilakukan tindakan. Hal ini dapat meningkatkan kolaborasi pasien selama tindakan dilakukan. Sampaikan pula mengenai risiko epistaksis, terutama jika pasien tidak kooperatif atau memiliki komorbiditas.

Minta pasien untuk duduk dengan kepala tengadah tapi lurus, tidak miring ke satu sisi. Pada pasien anak, edukasi orang tua untuk meletakkan anak di atau lutut. Minta orang tua meletakkan satu tangan di dahi anak dan tangan lainnya merangkul badan anak.

Edukasi pasien mengenai kemungkinan penularan selama pengambilan sampel, misalnya pada kasus COVID-19. Atas dasar inilah, petugas medis akan mengenakan alat perlindungan diri. Sampaikan bahwa hal ini bertujuan untuk melindungi dari droplet jika pasien batuk atau bersin saat pengambilan sampel swab. Jika pasien mengalami rinorea, minta pasien untuk meniup hidung sebelum dilakukan swab nasal.[2,4,10]

Referensi

2. Centers For Disease Control and Prevention. How to collect an anterior nasal swab specimen for COVID-19 testing. 2021. https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/testing/How-To-Collect-Anterior-Nasal-Specimen-for-COVID-19.pdf.
4. Pondaven-Letourmy S, Alvin F, Boumghit Y, Simon F. How to perform a nasopharyngeal swab in adults and children in the COVID-19 era. Eur Ann Otorhinolaryngol Head Neck Dis. 2020 Sep;137(4):325-327. doi: 10.1016/j.anorl.2020.06.001.
7. Palmas G, Morindo M, Trapani S, Ricci S, Calistri E, Pisano L, et al. Nasal swab as preferred clinical specimen for COVID-19 testing in children. Pediatr Infect Dis J. 2020;39(9):e267-70. DOI: 10.1097/INF.0000000000002812.
10. The US Food and Drug Administration. Recommendations on providing clear instructions to patients who self-collect an anterior nares (nasal) sample in a health care setting for SARS-CoV-2 testing - letter to health care providers. 2020. https://www.fda.gov/medical-devices/letters-health-care-providers/recommendations-providing-clear-instructions-patients-who-self-collect-anterior-nares-nasal-sample.

Komplikasi Swab Nasal
Pedoman Klinis Swab Nasal

Artikel Terkait

  • Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
    Efikasi Konsumsi Zinc untuk Meringankan Gejala Common Cold
  • Pengaruh Musim pada COVID-19
    Pengaruh Musim pada COVID-19
  • Pemberian Oseltamivir untuk Penyakit Serupa Influenza di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal
    Pemberian Oseltamivir untuk Penyakit Serupa Influenza di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal
  • Oseltamivir Tidak Bermanfaat untuk Pasien Influenza - Artikel Terkini!
    Oseltamivir Tidak Bermanfaat untuk Pasien Influenza - Artikel Terkini!
  • Vaksin Influenza: Siapakah yang Memerlukan
    Vaksin Influenza: Siapakah yang Memerlukan

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
Dibalas 13 Februari 2023, 10:35
Live Webinar Alomedika - Pengujian Kombo COVID-19 dan Influenza A/B untuk Diagnosa dan Terapi yang Cepat dan Akurat.Sabtu, 11 Februari 2023.
Oleh: dr. Intan Fajriani
7 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Pengujian Kombo COVID-19 dan Influenza A/B untuk Penentuan Diagnosa dan Terapi yang Cepat dan...
Anonymous
Dibalas 01 Februari 2023, 06:46
Terapi inhalan untuk pasien anak dengan batuk pilek
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter izin bertanya, saya sering menemukan psien anak dengan bapil, ortu selalu meminta anak untuk d nebu untuk meengeluarkan dahak, karna mnurut ibu,...
Anonymous
Dibalas 31 Mei 2022, 10:59
Terapi alternatif untuk gol. pseudoephedrine dalam telemedisin
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodokter, izin bertanya. Untuk pasien dengan keluhan flu dan juga hidung tersumbat apakah boleh diberikan nasal spray double yang satu berisi Nacl yang satu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.