Tonsilektomi dan Risiko Infeksi Saluran Pernapasan Atas

Oleh :
dr. Ricky Dosan

Tonsilektomi dicurigai akan melemahkan pertahanan saluran napas atas dan meningkatkan risiko infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Tonsil merupakan jaringan limfoid yang berperan dalam sistem imun saluran napas. Pada manusia terdapat tiga buah tonsil, yaitu lingual, faringeal (adenoid), dan palatina.[1,2]

Selain memproduksi limfosit, tonsil juga secara aktif mensintesis imunoglobulin. Oleh karena tonsil merupakan agregat limfoid pertama pada traktus respiratorius, tonsil diketahui berperan penting dalam imunitas dengan memberikan deteksi dini dari patogen yang terhirup atau tertelan. Tonsil yang terganggu berkaitan dengan penurunan transport antigen, produksi antibodi, dan infeksi bakteri kronik.[1,2]

Sekilas Mengenai Tonsilektomi

Tonsilektomi merupakan tindakan pembedahan pada tonsila palatina. Hingga saat ini, indikasi dari tindakan ini masih menuai kontroversial.  Tonsil seringkali diangkat pada usia dimana pembentukan sistem imun masih sangat sensitif dan belum matur. Studi menemukan apabila jalur pembentukan sistem imun pada masa kecil terganggu maka dapat berpengaruh pada kesehatan masa dewasa.[1,3,4]

Referensi