Pada pasien batuk darah, tetap pastikan ABC baik: airway terjaga, napas bagus, tensi dan nadi baik. 
Pasien jika batuk, dibatukkan saja kalau bs pada posisi duduk atau miring kanan dan kiri.

Terapi lain utk batuk darah bisa saja diberikan asam tranexamat.

Data lain mgkn pwrlu ditambahkan batuk darah berapa banyak, sudah berapa hari, dan kehamilan trimester berapa?

Jika trimester 2 atau 3 bisa saja dilakukan foto toraks utk melihat kondisi paru. Kemudian cek lab, terutama Hb, leukosit dan trombosit

Pada kehamilan, terjadi perubahan hemodinamik seperti peningkatan volume darah dan cardiac output dan pengaruh hormon pada perubahan vaskular memacu twrbentuknya arteriovenous malformation pada kapiler paru yang dapat memacu hemoptisis ini.
Keadaan thrombogenik (mudah darah memggumpal) pada kehamilan dapat memacu deep vein thrombosis yang nantinya ke arah embolibparu.
Kejadian abruptio placenta dapat memicu emboli cairan amnion.
Tatalaksana optimal bergantung keadaan pasien saat ini dan ekspertise yang ada, 20minggu, boleh Xray toraks.
Edukasi pasien bahwa batuk darah masif  pada kehamilan perlu perhatian khusus, dapat menyebabkan hemodinamik yang tidak stabil dan memacu hypoksia fetal.