ALO Dokter, 

memang terapi hiperbarik ini sering dikaitkan dengan terapi luka kronis, tapi manfaatnya saat ini masih diteliti ya, Dok. Untuk saat ini, sudah ada beberapa indikasi yang disetujui untuk terapii ini. Namun, saya rasa penting juga untuk menilai kontraindikasi pada pasien sebelum menjalankan terapi ini serta potensi efek sampingnya -- apakah manfaatnya sebanding dengan risikonya dan adakah modalitas lain yang mungkin lebih bermanfaat untuk pasien. 

Mungkin adakah TS lain yang mempunyai pengalaman dengan terapi hiperbarik ini? Mohon advisnya, ya. 

Bacaan terkait: 

https://www.alomedika.com/terapi-oksigen-hiperbarik-untuk-peremajaan-kulit

https://www.alomedika.com/efek-terapi-oksigen-hiperbarik-pada-patofisiologi-penuaan-kulit-telaah-jurnal

https://www.alomedika.com/terapi-hiperbarik-oksigen-apakah-bermanfaat-untuk-tinitus