Alo dokter

Izin sedikit sharing kasus yang saya temui saat di puskesmas. Saya menemukan kasus seorang pasien perempuan usia 22 tahun dengan klinis sangat mengarah ke TB paru (batuk > 2 minggu, penurunan berat badan, keringat malam, demam sumer-sumer selama sakit, riwayat kontak erat dengan pasien TB paru). Pasien datang ke puskesmas dengan kondisi sesak nafas, dari anamnesis pasien ternyata telah berobat ke puskesmas lain sebelumnya dan sempat dilakukan TCM dan pada hasilnya tertera negatif M.TB, namun dari hasil pemeriksaan fisik paru yang saya lakukan terdapat suara ronkhi penuh pada kedua lapang paru yang bila dicocokkan dengan anamnesisnya tetap mengarah ke infeksi TB Paru. Yang ingin saya tanyakan, masihkah ada kemungkinan pasien ini menderita TB paru sekalipun hasil TCM sebelumnya negatif ? (TCM dilakukan beberapa hari sebelum pasien berobat ke puskesmas tempat saya bertugas). Mohon pencerahannya, terimakasih 🙏🙏