Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Vildagliptin
Penggunaan vildagliptin pada kehamilan dianggap relatif aman. Data terkait keamanan vildagliptin pada ibu menyusui belum tersedia.
Penggunaan pada Kehamilan
FDA memasukkan vildagliptin dalam kategori B. Artinya, studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Sementara itu, TGA memasukkan vildagliptin dalam kategori B3. Artinya, jumlah pasien hamil dan menyusui yang mengonsumsi obat tersebut masih terbatas; observasi pada pasien-pasien tersebut tidak menunjukkan adanya peningkatan frekuensi malformasi atau risiko lain terhadap janin.
Pada studi fertilitas dan perkembangan embrionik awal terhadap tikus, tidak terdapat bukti adanya gangguan reproduksi. Observasi pada tikus dan kelinci tidak menunjukkan adanya peningkatan frekuensi malformasi atau risiko lain terhadap janin.[3,16]
Penggunaan pada Ibu Menyusui
Vildagliptin tidak direkomendasikan pada ibu menyusui karena belum terdapat data apakah obat ini diekskresikan pada ASI. Studi pada tikus menunjukkan bahwa vildagliptin dapat diekskresikan di air susu. Sehingga vildagliptin belum dapat dikategorikan menjadi obat berbahaya untuk ibu menyusui ataupun tidak[3,16]