Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Farmakologi Cefadroxil general_alomedika 2022-06-08T13:19:57+07:00 2022-06-08T13:19:57+07:00
Cefadroxil
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Farmakologi Cefadroxil

Oleh :
dr. Giovanni Gilberta
Share To Social Media:

Farmakologi cefadroxil adalah sebagai antibiotik bersifat bakterisidal yang bekerja aktif melawan bakteri, terutama bakteri kokus gram positif dan sebagian kecil bakteri gram negatif.[1]

Farmakodinamik

Cefadroxil mengandung gugus beta laktam, struktur molekul yang berperan dalam fungsi bakterisidal antibiotik tersebut. Gugus beta laktam bekerja dengan menginhibisi zat yang berfungsi dalam sintesis dinding sel bakteri, yaitu penicillin-binding protein (PBP).

Inhibisi PBP akan mengganggu fase transpeptidase pada proses biosintesis peptidoglikan. Terganggunya fase transpeptidase menyebabkan berkurangnya rantai pentaglisin pada protein dinding sel bakteri.

Rantai pentaglisin memiliki andil dalam rigiditas dinding sel, sehingga terganggunya kuantitas zat tersebut akan menyebabkan kelainan pada struktur dinding sel bakteri yang berujung pada kematian dari bakteri.[1,9]

Cefadroxil bekerja sebagai bakterisidal pada bakteri kokus gram positif, seperti Staphylococcus, termasuk golongan resisten penisilinase, yang menyebabkan infeksi saluran kemih, Streptococcus, serta Pneumococcus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan bawah.[1,9]

Cefadroxil juga dapat digunakan untuk jenis bakteri gram negatif tertentu, seperti E.coli, Klebsiella pneumonia, Moraxella catarrhalis, dan Proteus mirabilis. Beberapa bakteri kokus anaerobik, yaitu Peptococcus dan Peptosreptococcus juga dapat diobati dengan obat ini.[1,3]

Infeksi yang disebabkan oleh bakteri golongan Enterococcus, terutama Enterococcus faecalis dan Enterococcus faecium tidak dapat diobati dengan cefadroxil. Obat ini juga tidak dapat digunakan pada infeksi yang disebabkan oleh Enterobacter, Pseudomonas, Acinetobacter, P. vulgaris, dan Morganella morganii.[3]

Farmakokinetik

Farmakokinetik cefadroxil per oral sangat baik dan memiliki karakteristik yang serupa dengan golongan sefalosporin generasi pertama lain, yaitu cefalexin.[1,10]

Absorpsi

Cefadroxil memiliki bioavailabilitas yang baik karena diserap hampir seluruhnya  dengan cepat setelah konsumsi secara oral. Absorpsi cefadroxil tidak dipengaruhi oleh makanan. Waktu paruh berkisar 1,5-2 jam.

Konsentrasi maksimal dicapai setelah 1-3 jam setelah pemberian oral dengan kadar sebesar 16 dan 28 mcg/ml setelah pemberian cefadroxil 500 mg dan 1000 mg dosis tunggal.[1,3]

Distribusi

Distribusi cefadroxil dalam plasma darah berikatan 15-20% dengan protein. Cefadroxil dapat ditemukan dalam berbagai jaringan dan cairan tubuh, seperti paru-paru, sputum, pleura, dan kulit setelah konsumsi secara oral.

Pada wanita hamil, cefadroxil dapat didistribusikan ke fetus dan cairan amnion. Hanya sedikit obat yang ditemukan dalam cairan serebrospinal.[1,8,10]

Metabolisme

Cefadroxil diduga mengalami metabolisme yang sangat minimal. Hal ini ditunjukkan oleh kadar obat di urin setelah konsumsi cefadroxil mencapai 90% dalam bentuk yang tidak berubah.[3,11]

Eliminasi

Eliminasi cefadroxil terutama terjadi melalui ginjal dalam waktu 24 jam. Cefadroxil diekskresikan dalam bentuk yang tidak berubah dalam urin. Laju ekskresi cefadroxil lebih lambat dibandingkan dengan cefalexin.

Setelah konsumsi 500 mg cefadroxil, konsentrasi maksimal dalam urin adalah 1800 mcg/ml dan nilai tersebut akan berbanding lurus seiring dengan peningkatan dosis yang dikonsumsi.[1,3,8]

Resistensi

Cefadroxil diketahui tidak resisten pada sebagian besar strain Enterococcus faecalis dan Enterococcus faecium. Cefadroxil juga tidak aktif terhadap sebagian besar strain spesies Enterobacter, Morganella morganii, Acinetobacter, Pseudomonas, dan Proteus vulgaris.[3,15]

 

 

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

1. De Marco B, Salgado H. Characteristics, Properties and Analytical Methods of Cefadroxil: A Review. Critical Reviews in Analytical Chemistry. 2016;47(2):93-98.
3. Food and Drugs Administration. Cefadroxil for Oral Suspension USP. Accessdata.fda.gov. 2014. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2014/065396Orig1s012lbl.pdf
8. Le J, Bradley J. Pharmacodynamic Considerations and Special Populations: Pediatrics. Methods in Pharmacology and Toxicology. 2016:561-597.
9. Sanz C, Serrano S, Brett C. Electrochemical characterization of cefadroxil β-lactam antibiotic and Cu(II) complex formation. Journal of Electroanalytical Chemistry. 2019;844:124-131.
10. Rahim N, Naqvi S, Alam M, Rasheed A, Khalique U. Comparative bioavailability and pharmacokinetic study of Cefadroxil capsules in male healthy volunteers of Pakistan. Pakistan journal of pharmaceutical sciences. 2016;29(2):453-459.
11. Xie Y, Shen H, Hu Y, Feng M, Smith D. Population pharmacokinetic modeling of cefadroxil renal transport in wild-type and Pept2 knockout mice. Xenobiotica. 2015;46(4):342-349.
15. Drugs.com. Cefadroxil (Duricef) use while Breastfeeding. Drugs.com. 2021. https://www.drugs.com/breastfeeding/cefadroxil.html

Pendahuluan Cefadroxil
Formulasi Cefadroxil

Artikel Terkait

  • Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
    Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
  • Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
    Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
  • Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
    Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
  • Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
    Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
  • Pedoman Tata Laksana Infeksi Saluran Kemih 2024 – Ulasan Guideline Terkini
    Pedoman Tata Laksana Infeksi Saluran Kemih 2024 – Ulasan Guideline Terkini

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 28 Februari 2025, 10:00
Pemberian Cranberry untuk ISK
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dok, mau menanyakan bagaimana efikasi penggunaan cranberry untuk isk, apakah bisa direkomendasikan ke pasien sebagai terapi? terima kasih dok 
Anonymous
Dibalas 24 Februari 2025, 09:03
Cefixim untuk tonsilitis akut pada anak
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter. Mohon izin menanyakan. Apakah cefixim sirup bisa digunakan sebagai pilihan antibiotik pada tonsilitis akut pada anak?Karena seperti yg kita...
Anonymous
Dibalas 20 Januari 2025, 01:12
Tonsilitis dengan bercak putih pada area tenggorokan apakah diberikan antibiotik
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin dokter, pasien laki2 29thn dengan nyeri menelan 1 minggu. terdapat bercak putih pada area tenggorokan. pasien aktif merokok. Apakah sudah harus...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.