Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Dicloxacillin general_alomedika 2023-10-09T14:35:55+07:00 2023-10-09T14:35:55+07:00
Dicloxacillin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Dicloxacillin

Oleh :
dr.Eva Naomi Oretla
Share To Social Media:

Kontraindikasi dan peringatan terkait pemberian dicloxacillin adalah hipersensitivitas komponen obat ini dan risiko Clostridium difficile-associated diarrhoea (CDAD). Risiko perdarahan meningkat jika dicloxacillin digunakan bersamaan dengan agen antikoagulan.[3,5,16]

Kontraindikasi

Dicloxacillin dikontraindikasikan pada pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas terhadap dicloxacillin, golongan penicillin lainnya, serta sefalosporin dan imipenem karena dapat timbul reaksi alergi hingga syok anafilaksis.

Penggunaan dicloxacillin bersamaan dengan vaksin hidup atau live attenuated vaccine tidak disarankan, karena dicloxacillin dapat menurunkan efikasi vaksin dan meningkatkan risiko efek samping.[3,5]

Peringatan

Peringatan penggunaan dicloxacillin adalah adanya risiko Clostridium difficile-associated diarrhoea (CDAD). Penggunaan dicloxacillin juga memerlukan perhatian khusus terkait peningkatan risiko perdarahan akibat interaksi dengan obat antikoagulan.

Clostridium difficile-associated diarrhoea (CDAD)

Clostridium difficile-associated diarrhoea (CDAD) adalah bagian dari antibiotic associated diarrhea (AAD). Terdapat beberapa faktor risiko yang berhubungan dengan terjadinya infeksi Clostridium difficile, yaitu jenis antibiotik yang digunakan, umur, dan status gizi. Kejadian CDAD juga dipengaruhi oleh dosis, jumlah, dan cara pemberian antibiotik.

Diare yang terjadi selama pemberian dicloxacillin maupun beberapa hari setelah pemberian dicloxacillin harus diwaspadai sebagai CDAD yang membutuhkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.[13,18,19]

Kolitis Pseudomembranosa Terkait Penggunaan Antibiotik

Diketahui bahwa penggunaan antibiotik sistemik, termasuk dicloxacillin, dapat menginduksi terjadinya kolitis pseudomembranosa terkait penggunaan antibiotik dengan tingkat keparahan ringan hingga mengancam nyawa.

Toksin yang dihasilkan oleh Clostridium difficile adalah penyebab utama kolitis pseudomembranosa. Pertumbuhan Clostridia berlebihan dapat terjadi akibat ketidakseimbangan pertumbuhan flora normal di dalam kolon karena adanya pemberian antibiotik. Maka dari itu, peresepan dicloxacillin harus rasional dan memerlukan perhatian khusus terutama pada pasien dengan riwayat kolitis, seperti kolitis ulseratif dan penyakit infeksi gastrointestinal lain.[13,19]

Penggunaan Bersamaan dengan Antikoagulan

Penggunaan dicloxacillin bersamaan dengan warfarin dapat menghasilkan interaksi obat yang signifikan yang meningkatkan risiko perdarahan. Apabila dicloxacillin harus digunakan bersamaan dengan antikoagulan, lakukan pemantauan ketat atau pertimbangkan penyesuaian dosis.[3,16]

Riwayat Alergi dan Asthma

Dicloxacillin harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan riwayat alergi dan asthma, karena risiko reaksi hipersensitivitas terhadap dicloxacillin dan golongan penicillin lainnya lebih besar pada populasi ini.[13,20]

Referensi

3. MIMS. Drug Information: Dicloxacillin. 2021. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/dicloxacillin?mtype=generic
5. Medscape. Drug and Diseases: Dicloxacillin. 2021. https://reference.medscape.com/drug/dicloxacillin-342477#0
13. Drugs. Dicloxacillin dosage. 2020. https://www.drugs.com/dosage/dicloxacillin.html
16. Clarke CA, Patel AD. The Potential Effects of Dicloxacillin on Warfarin Management. J Pharm Technol. 2013;29:139-42
18. Delfican D, Jurnalis YD, Bachtiar H, et al. Faktor yang Berhubungan dengan Terjadinya Infeksi Clostridium Difficile pada Penderita Diare akibat Antibiotik. Sari Pediatri. 2014;15(6):408-14
19. Mullish B, Williams HR. Clostridium difficile infection and antibiotic-associated diarrhoea. Clinical Medicine. 2018;18(3):237–41
20. Shenoy ES, Macy E, Rowe T, et al. Evaluation and Management of Penicillin Allergy A Review. JAMA. 2019;321(2):188-199. doi:10.1001/jama.2018.19283

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Dicloxacillin

Artikel Terkait

  • Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
    Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
  • Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
    Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
  • Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
    Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
  • Pilek pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
    Pilek pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
  • 5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak
    5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 April 2025, 07:58
Kapan kita berikan terapi farmakologi pada pasien bayi dengan keluhan pilek?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya. Bagaimana memulai terapi farmakologi pasien bayi dgn keluhan pilek, bersin? Kapan dikombinasi dengan irigasi nasal dok?
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 20 Februari 2025, 07:40
Terapi Dini Common Cold dengan Obat Kumur Antiseptik - Artikel Alomedika
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
2 Balasan
ALO Dokter!Di musim hujan seperti saat ini, kasus common cold meningkat akibat tingginya kelembapan yang mendukung pertumbuhan virus dan bakteri. Salah satu...
Anonymous
Dibalas 30 Oktober 2024, 15:13
Pemberian obat secukinumab atas indikasi ankylosing spondilitis, apa boleh dilanjutkan jika pasien sedang ISPA?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, ijin bertanyaAda pasien 30 tahun dengan diagnosa Ankylosing Spondilitis, diberikan obat Secukinumab oleh Dokter yang menangani. Namun kondisi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.