Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Antasida y2afrika 2022-12-27T14:19:47+07:00 2022-12-27T14:19:47+07:00
Antasida
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Antasida

Oleh :
dr. DrRiawati MMedPH
Share To Social Media:

Formulasi antasida yang tersedia hanyalah dalam bentuk oral, baik berupa tablet ataupun suspensi. Di Indonesia, antasida yang tersedia hanyalah yang mengandung aluminium hidroksida dan magnesium hidroksida dalam satu sediaan.

Bentuk Sediaan

Bentuk sediaan antasida yang tersedia di Indonesia adalah:

  • Tablet kunyah mengandung:

    • Aluminium hidroksida, 200 mg
    • Magnesium hidroksida, 200 mg

  • Suspensi 60 ml/botol : Per 5 mL, mengandung kombinasi aluminium hidroksida, 200 mg dan magnesium hidroksida 200 mg

Dibandingkan dengan tablet, sediaan suspensi lebih unggul karena terdiri dari partikel-partikel kecil sehingga memiliki luas permukaan yang lebih besar, obat juga jadi terlarut lebih cepat dalam lingkungan asam seperti dalam lambung.

Cara Mengonsumsi

Antasida sebaiknya tidak diberikan sebelum makan. Apabila obat diberikan sewaktu lambung kosong, maka obat akan cepat dikirim ke duodenum. Akibatnya, efek terapi obat akan berkurang, hal ini dikarenakan makanan bertindak sebagai buffer untuk Antasida.

Dianjurkan untuk mengkonsumsi Antasida sekitar 1─1,5 jam setelah makan, atau sewaktu hendak tidur malam. Hal ini untuk mengurangi efek agresif asam hidroklorida yang diproduksi lambung pada malam hari.

Pada kasus tertentu, dapat diberikan dosis tambahan Antasida sekitar 3─4 jam setelah makan. Hal ini dilakukan, apabila terjadi jarak waktu yang panjang antar sarapan.

Penggunaan Antasida dapat dikonsumsi secara berbasis:

  • Tunggal, sebagai pengobatan simtomatik, hanya pada saat terjadi keluhan saja, atau sebagai on demand therapy

  • Reguler, yaitu dalam suatu fase pengobatan. Lama fase pengobatan reguler berkisar antara satu hingga 3─4 minggu

Dianjurkan untuk minum cukup air setelah menelan obat Antasida ini. Apabila terlupa dan melewatkan satu dosis obat, maka segera konsumsi satu dosis obat saat itu juga. Abaikan dosis yang tertinggal bila waktu minum obat sudah mendekati jam jadwal selanjutnya. Jangan melipatgandakan dosis yang tertinggal.

Pada penggunaan jangka waktu panjang atau sering, hendaknya dilakukan pemantauan tes fungsi ginjal, deteksi dini efek samping dan tanda-tanda terjadinya interaksi obat, tanda-tanda overdosis obat, serta fungsi jantung pada pasien lanjut usia.

Cara Penyimpanan

Antasida sebaiknya disimpan pada ruangan bersuhu 25 C atau pada kisaran 15─30 C. Tempatkan obat pada lingkungan yang kering. Jangan menyimpan di kamar mandi. Jauhkan dari lingkungan yang lembab, panas, atau sinar matahari, dan jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.[1,3,11]

Kombinasi Dengan Obat Lain

Antasida terkadang dikombinasikan dengan M-Antikolinergik untuk memperpanjang efek obat. Penggunaannya juga sering bersama proton pump inhibitor untuk mengurangi efek destruksi dalam lambung.[1]

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

1. Tomina, O. E., Yabluchansky, M. I., Bychkova, O. Y., & Ivleva, O. O. (2015). ANTACIDS CLINICAL PHARMACOLOGY. The Journal of V. N. Karazin Kharkiv National University, Series "Medicine", (28), 52-57. Retrieved from https://periodicals.karazin.ua/medicine/article/view/2875
3. Kementerian Kesehatan R.I. Daftar Obat Esensial Nasional 2013. 2014; http://binfar.kemkes.go.id/2014/02/daftar-obat-esensial-nasional-2013/#.WM-TUbVMRjo
11. Drugs.com. Antacids. 2022; https://www.drugs.com/drug-class/antacids.html

Farmakologi Antasida
Indikasi dan Dosis Antasida

Artikel Terkait

  • Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
    Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
  • Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
    Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
    Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
  • Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong
    Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 Februari 2025, 10:31
interaksi spasminal dgn metoklopramid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alodok, apakah rasional jika memberikan terapi spasminal (antispasmodik) bersamaan dgn metoklopramid (prokinetik) untuk mengatasi dispepsia dgn keluhan...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 09:11
Obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok saya mau bertanya obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung?
dr. Meva Nareza T
Dibalas 18 Februari 2025, 14:46
Makanan Alternatif untuk Pasien GERD - Artikel ALOMEDIKA
Oleh: dr. Meva Nareza T
4 Balasan
ALO Dokter!Modifikasi pola makan merupakan langkah krusial dalam tata laksana GERD. Sebagai dokter, penting bagi kita untuk mengedukasi pasien tentang jadwal...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.