Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
annisa-meidina 2023-04-28T14:33:57+07:00 2023-04-28T14:33:57+07:00
Koenzim Q10
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Koenzim Q10

Oleh :
dr. Lina Yohanes, Sp.FK
Share To Social Media:

Koenzim Q10 (CoQ10) merupakan senyawa esensial dengan efek antioksidan yang dipercaya bermanfaat dalam penanganan berbagai kondisi medis, seperti gagal jantung. Koenzim Q10 disebut juga dengan ubiquinone (ubidecarenone) karena keberadaannya yang ubiquitous dan memiliki struktur quinone.

Koenzim Q10 memiliki fungsi penting untuk respirasi sel dan produksi ATP (adenosin trifosfat). Kadar koenzim Q10 paling tinggi terdapat pada organ dengan metabolisme yang tinggi seperti jantung, ginjal, hati, dan pankreas. Selain itu, koenzim Q10 juga dikenal karena fungsinya sebagai antioksidan. koenzim Q10 memiliki struktur menyerupai vitamin K, namun tidak dikelompokkan sebagai vitamin karena disintesis de novo dalam tubuh.[1,2]

Beberapa penyakit seperti penyakit neurodegeneratif, fibromyalgia, diabetes, kanker, penyakit mitokondria, penyakit muskular, dan gagal jantung telah dikaitkan dengan rendahnya kadar koenzim Q10 dalam darah.[3]

Referensi

1. Garrido-Maraver J, Cordero MD, Oropesa-Avila M, dkk. Clinical application of coenzyme Q10. Frontiers in Bioscience. 2014;19:619-33.
2. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID5354031,Ubiquinone. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Ubiquinone. Accessed Mar. 1, 2023.
3. Sood B, Keenaghan M. Coenzyme Q10. [Updated 2022 Jan 19]. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK531491/
4. WHO. Ubidecarenone ATC/DDD Index. WHO Collaborating Centre for Drug Statistics Methodology. 2023. https://www.whocc.no/atc_ddd_index/?code=C01EB09.
6. PDQ Integrative, Alternative, and Complementary Therapies Editorial Board. Coenzyme Q10 (PDQ®): Health Professional Version. 2022 Jun 7. In: PDQ Cancer Information Summaries. Bethesda (MD): National Cancer Institute (US); 2002–. PMID: 26389329.
9. TGA. Prescribing medicine in pregnancy database. 2023. https://www.tga.gov.au/products/medicines/find-information-about-medicine/prescribing-medicines-pregnancy-database
10. BPOM. Cek Produk BPOM. 2023. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk.
40. Drugs and Lactation Database (LactMed®) [Internet]. Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development; 2006-. Coenzyme Q10. [Updated 2021 May 17]. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501788/

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Farmakologi Koenzim Q10

Artikel Terkait

  • Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
    Waspadai Obat yang Dapat Memperparah Kondisi Gagal Jantung Berikut Ini
  • Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
    Penggunaan Digoxin Pada Gagal Jantung: Keamanan dan Manfaat
  • BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung
    BNP dan NT-proBNP sebagai Penanda Diagnosis Gagal Jantung
  • Tekanan Nadi dan Implikasi Klinisnya
    Tekanan Nadi dan Implikasi Klinisnya
  • Kalkulator PREVENT untuk Prediksi Risiko Penyakit Kardiovaskular
    Kalkulator PREVENT untuk Prediksi Risiko Penyakit Kardiovaskular

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 Desember 2024, 07:06
Myocarditis dengan ASTO negatif
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya mendapatkan pasien anak2 usia 12 tahun datang dengan keluhan muntah2 sering setiap makan dan minum, lemas, keringat dingin. Sampao di IGD...
Anonymous
Dibalas 22 Oktober 2024, 13:26
Tatalaksana hipertensi dengan edema kedua tungkai di puskesmas
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin tanya dok, px tidak ada keluhan. Namun pada pemeriksaan kaki edema +/+. Riwayat penyakit hipertensi tidak berobat rutin, TD 150/70. Baiknya penanganan...
Anonymous
Dibalas 30 September 2024, 11:40
Apakah chf dan stroke tidak ada hubungannya?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin diskusi dokter. Pasien 62 th setelah rawat inap dan d rawat oleh 2 sp. SpJp dgn dx chf dan spN dgn dx stroke.. kmdian pasien kontrol stlah rawatan,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.