Formulasi Vitamin B Kompleks
Formulasi vitamin B kompleks tersedia dalam bentuk tablet yang diberikan secara oral, dan cairan injeksi yang diberikan secara intramuskular atau intravena lambat. Vitamin B kompleks diberikan sebagai suplementasi, profilaksis, serta tata laksana defisiensi vitamin B.[8,9]
Bentuk Sediaan
Bentuk sediaan dan konsentrasi vitamin B kompleks bervariasi, tergantung manufaktur yang memproduksi suplemen ini. Beberapa contoh konsentrasi dari sediaan tablet vitamin B kompleks adalah:
Vitamin B1 (10 mg), vitamin B2 (5 mg), vitamin B6 (2 mg), vitamin B12 (0,003 mg), D-calcium phosphate (6 mg), dan asam folat (0,4 mg)[8]
- Vitamin B1 (10 mg), vitamin B2 (15 mg), vitamin B6 (2 mg), vitamin B3 (15 mg), vitamin B5 (5 mg), dan vitamin B12 (2 μg)[11]
- Vitamin B1 (2 mg), vitamin B2 (2 mg), vitamin B6 (2 mg), vitamin B3 (15 mg), dan vitamin B5 (5 mg)[12]
Sedangkan, contoh konsentrasi per mL sediaan cairan injeksi vitamin B kompleks adalah:
- Vitamin B1 (100 mg), vitamin B2 (2 mg), vitamin B6 (2 mg), vitamin B3 (100 mg), dexpanthenol (2 mg), dengan benzyl alcohol 2% sebagai pengawet dalam air untuk injeksi[9]
- Vitamin B1 (100 mg), vitamin B2 (0,5 mg), vitamin B6 (1 mg), vitamin B3 (100 mg)[13]
Cara Penggunaan
Vitamin B kompleks sediaan tablet diberikan secara oral, yang dapat dikonsumsi dengan/tanpa makanan. Jika diberikan bersamaan dengan makanan, tingkat absorbsi dari beberapa kandungan dalam vitamin B kompleks dapat meningkat.[8,11]
Sediaan vitamin B kompleks parenteral dapat diberikan secara injeksi intramuskular (IM), atau yang jarang dilakukan secara intravena (IV) lambat. Konsentrasi tinggi yang diberikan secara intravena dapat diencerkan dengan menggunakan larutan infus parenteral.[8,9,13]
Cara Penyimpanan
Vitamin B kompleks sediaan oral dapat disimpan pada suhu ruangan (25℃), sedangkan sediaan parenteral dapat disimpan pada suhu 2‒8℃ dengan tetap tersimpan dalam wadah dan karton asli yang tertutup rapat. Obat disimpan terlindung dari cahaya, kelembaban, dan tidak dibekukan.[8,9]
Produk vitamin B kompleks sediaan parenteral harus diperiksa secara visual terkait kemungkinan adanya partikel dan perubahan warna sebelum pemberian. Jika terdapat partikel atau perubahan warna, sediaan sebaiknya tidak digunakan. Pembuangan vitamin B kompleks harus mengikuti prosedur yang berlaku.[9]
Kombinasi dengan Obat Lain
Vitamin B kompleks juga tersedia dalam bentuk kombinasi dosis tetap dengan vitamin dan mineral lainnya, seperti vitamin C, zinc, vitamin E, dan zat besi sebagai suplementasi untuk profilaksis, terapi defisiensi vitamin, serta kondisi dengan kebutuhan khusus, seperti kehamilan, demam, atau luka bakar berat.[3,9]
Penulisan pertama oleh: dr. DrRiawati MMedPH