Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Vitamin B6 (Piridoksin) general_alomedika 2023-08-04T14:36:07+07:00 2023-08-04T14:36:07+07:00
Vitamin B6 (Piridoksin)
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Vitamin B6 (Piridoksin)

Oleh :
dr. Audrey Amily
Share To Social Media:

Vitamin B6 atau piridoksin diindikasikan untuk tata laksana dan profilaksis defisiensi vitamin B6 dan neuropati perifer seperti pada pasien yang mengonsumsi isoniazid. Obat ini juga bisa digunakan dalam manajemen pasien dengan hiperemesis gravidarum, anemia sideroblastik, dan sebagai suplementasi nutrisi.

Tata laksana dan profilaksis defisiensi vitamin B6 misalnya pada pasien dengan luka bakar, mengalami disfungsi metabolik kongenital, memiliki kebiasaan minum alkohol, riwayat gagal jantung kongestif, sindrom koroner akut (SKA), riwayat operasi gastrektomi, hipertiroid, rutin menjalani hemodialisa, serta memiliki sindrom malabsorpsi, khususnya pada pasien yang memiliki penyakit hati kronik.[1,8,9]

Pasien malnutrisi atau pasien yang sedang mendapat nutrisi parenteral total akan membutuhkan konsumsi vitamin B6 secara rutin. Pemberian vitamin B6 secara parenteral umumnya dilakukan pada pasien yang tidak dapat mentoleransi pemberian oral, misalnya pada pasien dengan mual muntah atau pasien yang memiliki riwayat reseksi gaster.[1,5]

Rekomendasi Asupan Harian

Rekomendasi asupan harian vitamin B6 disesuaikan dengan jenis kelamin dan usia sebagai berikut:

  • Laki-laki usia < 50 tahun: 1,3 mg/hari
  • Laki-laki usia > 50 tahun: 1,7 mg/hari
  • Wanita usia < 50 tahun: 1,3 mg/hari
  • Wanita usia > 50 tahun: 1,5 mg/hari
  • Wanita hamil: 1,9 mg/hari
  • Ibu menyusui: 2 mg[8]

Defisiensi Vitamin B6

Untuk tata laksana defisiensi vitamin B6 dan pencegahan pada populasi yang berisiko dapat diberikan 10–20 mg/hari secara intravena atau intramuskular selama 3 minggu. Jika diberikan per oral, dapat digunakan dosis 2,5–10 mg/hari per oral.[8]

Hiperemesis Gravidarum

Pada pasien dengan hiperemesis gravidarum atau mual muntah saat kehamilan, vitamin B6 dapat diberikan 10–25 mg per oral setiap 8 jam sebagai lini pertama.[8]

Neuropati Perifer

Vitamin B6 dapat digunakan untuk mencegah neuropati perifer pada pasien yang mengonsumsi isoniazid, misalnya pada tuberkulosis paru. Dosis yang disarankan adalah 25–50 mg/hari per oral.[8]

Anemia Sideroblastik

Pada pasien dengan anemia sideroblastik, vitamin B6 bisa diberikan hingga 400 mg per hari per oral, intramuskular, ataupun intravena.[7]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Database, 2022. Pyridoxine, CID=1054, https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Pyridoxine
5. Brown M, Beier K. Vitamin B6 Deficiency (Pyridoxine). StatPearls. 2019. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470579/
7. Badan Pengawas Obat dan Makanan. Vitamin B6 Hidroklorida. 2015. http://pionas.pom.go.id/monografi/vitamin B6-hidroklorida-vitamin-b6
8. Medscape. Pyridoxine. 2020. https://reference.medscape.com/drug/vitamin-b6-nestrex-pyridoxine-344425
9. Abosamak NER, Gupta V. Vitamin B6 (Pyridoxine). In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557436/

Formulasi Vitamin B6 (Piridoksin)
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Menangani Efek Samping Terapi Tuberkulosis
    Menangani Efek Samping Terapi Tuberkulosis
  • Penanganan Tuberkulosis Anak di Indonesia
    Penanganan Tuberkulosis Anak di Indonesia
  • Vaksin TB Generasi Baru Terbukti Tidak Efektif
    Vaksin TB Generasi Baru Terbukti Tidak Efektif
  • Dampak Peresepan Vitamin B Kompleks secara Berlebihan
    Dampak Peresepan Vitamin B Kompleks secara Berlebihan
  • TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis
    TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 13 Mei 2025, 11:06
Apakah penggunaan piridoksin (vitamin B6) dapat mengatasi mual muntah
Oleh: Anonymous
1 Balasan
apakah vit b6 bisa digunakan untuk khalayak umum mengatasi mual dan muntah biarpun sedang tidak hamil?
dr.Rahayu Mentari
Dibalas 14 Maret 2025, 09:52
Apa terapi dispepsia yang tepat pada ibu hamil usia kehamilan 9-10 minggu?
Oleh: dr.Rahayu Mentari
6 Balasan
Alo Dokter. Px usia 26 th G1A0P0 usia khamilan 9-10 minggu..Mengeluhakan peruh terasa penuh, nyeri uluhati, menyesak, kmbung, mual,susah tuk sndawa dan buang...
Anonymous
Dibalas 15 Maret 2025, 12:12
Panduan pengobatan Tuberkulosis (TB) bulan ke 2 apakah ada guideline baru?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, mohon maaf mau tanya adakah pedoman cara pemeberian obat tb terbaru. Yang saya tahu tahap lanjutan itu konsumsi obatnya seminggu 3 kali dibulan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.