Penanganan pasien yang mengalami intoksikasi magic mushroom atau hallucinogenic mushroom umumnya bersifat suportif tanpa antidotum khusus. Magic mushroom adalah istilah yang digunakan untuk jamur yang mengandung zat psikoaktif berupa psilocybin, misalnya jamur Psilocybe caerulipes dan Psilocybe cubensis.[1,2]
Intoksikasi akibat jamur-jamur tersebut dapat terjadi karena penyalahgunaan dengan tujuan rekreasional maupun ingesti secara tidak sengaja karena mengira jamur tersebut adalah jamur yang aman dikonsumsi. Mekanisme kerja psilocybin diduga berkaitan dengan agonisme reseptor serotonin 5-HT2A sehingga memberikan efek pada sistem saraf.[1,2]
Efek Konsumsi Magic Mushroom
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)