Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Prolaktinoma general_alomedika 2023-04-06T08:21:31+07:00 2023-04-06T08:21:31+07:00
Prolaktinoma
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Prolaktinoma

Oleh :
dr. Audiza Luthffia
Share To Social Media:

Patofisiologi prolaktinoma berawal dari neoplasia sel laktotrof hipofisis yang mengakibatkan hipersekresi hormon prolaktin. Seperti pada neoplasma lainnya, tumorigenesis melibatkan aktivitas protoonkogen, tumor suppressor gene, hormon, growth factor, serta berbagai reseptor yang mengganggu siklus sel normal.[2,4,6]

Mutasi Sel Somatik

Prolaktinoma berasal dari proliferasi monoklonal sel laktotrof yang mengalami mutasi somatik. Pituitary tumor transforming gene (PTTG) merupakan salah satu protoonkogen yang berperan dalam proses patogenesis adenoma hipofisis termasuk prolaktinoma.

Pada prolaktinoma, PTTG menyebabkan transformasi aktivitas seluler, stimulasi pertumbuhan fibroblast growth factor 4 (FGF4) dan produksi vascular endothelial growth factor (VEGF). Kemudian terjadi peningkatan proliferasi sel, angiogenesis, dan pembentukan tumor pada hipofisis. Peningkatan ekspresi PTTG berhubungan dengan tumor yang lebih invasif.[2,4,7,8]

Estrogen diperkirakan berperan dalam menginduksi hiperplasia hipofisis. Estrogen meningkatkan proliferasi sel laktotrof yang mensekresi prolaktin, menstimulasi diferensiasi sel-sel progenitor menjadi sel laktotrof, dan menciptakan lingkungan selular yang mendukung pertumbuhan tumor.

Efek tumorigenesis estrogen pada kelenjar hipofisis dimediasi oleh ekspresi beberapa gen dan faktor-faktor pertumbuhan yaitu PTTG, Myc, aldehyde dehydrogenase 1A1 (ALDH1A1), dopamine D2 receptor (D2R), mitogen-activated protein kinases (MAPK), vascular endothelial growth factor (VEGF), fibroblast growth factor 2 (FGF2), transforming growth factor (TGF), dan faktor lain seperti sitokin dan interleukin.[2,4,7,8]

Mutasi Sel Germinal

Beberapa kasus prolaktinoma dan adenoma hipofisis lainnya berhubungan dengan sindrom familial seperti multiple endocrine neoplasia type 1 (MEN1) syndrome, MEN1-like syndrome, dan familial isolated pituitary adenoma.

Sebanyak 5% kasus prolaktinoma diturunkan melalui mutasi sel germinal pada gen aryl hydrocarbon receptor-interacting protein (AIP) atau gen MEN1. Kedua gen tersebut termasuk tumor suppressor gene, yang apabila mengalami mutasi dapat menyebabkan proliferasi sel menjadi tidak terkendali dan memfasilitasi pertumbuhan tumor.[6,7,9]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

2. Yatavelli RKR, Bhusal K. Prolactinoma. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459347/
4. Komite Penanggulangan Kanker Nasional. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tumor Otak. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2019.
6. Vandeva S, Daly AF, Petrossians P, Zacharieva S, Beckers A. Somatic and germline mutations in the pathogenesis of pituitary adenomas. Eur J Endocrinol., 2019; 181(6):235-R254. DOI: 10.1530/EJE-19-0602
7. Trouillas J, Delgrange E, Wierinckx A, Vasiljevic A, Jouanneau E, et al. Clinical, Pathological, and Molecular Factors of Aggressiveness in Lactotroph Tumours. Neuroendocrinology, 2019;109(1):70-76. DOI: 10.1159/000499382
8. Šošić-Jurjević B, Ajdžanović V, Miljić D, Trifunović S, Filipović B, et al. Pituitary Hyperplasia, Hormonal Changes and Prolactinoma Development in Males Exposed to Estrogens-An Insight From Translational Studies. Int J Mol Sci., 2020; 16;21(6):2024. DOI: 10.3390/ijms21062024
9. Molitch ME, Drummond J, Korbonits M. Prolactinoma Management. 2018. In: Feingold KR, Anawalt B, Boyce A, et al., editors. Endotext. South Dartmouth (MA): MDText.com, Inc.; 2000-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK279174/

Pendahuluan Prolaktinoma
Etiologi Prolaktinoma

Artikel Terkait

  • Menangani Prolaktinoma Saat Kehamilan
    Menangani Prolaktinoma Saat Kehamilan
  • Luaran Prolaktinoma Setelah Kehamilan dan Laktasi
    Luaran Prolaktinoma Setelah Kehamilan dan Laktasi
Diskusi Terkait
dr. Diva Riamilda Irianto
Dibalas 19 Februari 2021, 17:30
Kehamilan pada wanita prolaktinoma - Obgyn Ask the Expert
Oleh: dr. Diva Riamilda Irianto
1 Balasan
Alo dr. Aditya.. apakah wanita usia produktif dengan prolaktinoma berisiko susah hamil? terimakasih

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.