Penatalaksanaan Bradikardia
Penatalaksanaan bradikardia hanya dilakukan pada pasien bradikardia simtomatik. Pada pasien bradikardia simtomatik perlu dicari adanya penurunan kesadaran, hipotensi, syok, nyeri dada iskemik, dan/atau gagal jantung akut. Bila ditemukan, maka pasien dinilai tidak stabil dan memerlukan tatalaksana emergensi berupa koreksi denyut jantung dan tatalaksana sesuai etiologi penyebab. Sementara tatalaksana pada pasien yang stabil disesuaikan dengan manajemen etiologinya.[1,4,5,10,12]
Tata Laksana Koreksi Denyut Jantung
Rekomendasi American Heart Association (AHA) bagi pasien bradikardia yang tidak stabil adalah pemberian atropin dengan dosis 1 mg bolus intravena. Pemberian atropin intravena dapat diulangi setiap 3-5 menit hingga dosis maksimal 3 mg.[4,5,12]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)