Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn annisa-meidina 2024-03-28T09:53:02+07:00 2024-03-28T09:53:02+07:00
Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Edukasi dan promosi kesehatan untuk kasus persistent pulmonary hypertension of the newborn atau hipertensi pulmonal persisten pada bayi baru lahir bertujuan untuk mencegah hipoksia dan asfiksia perinatal yang berperan dalam persistensi resistansi vaskular paru prenatal. Contoh kondisi maternal yang berisiko PPHN pada bayi adalah diabetes gestasional, merokok, dan konsumsi obat-obatan tertentu seperti nonsteroidal antiinflammatory drugs atau NSAID.[3,4,6]

Edukasi Pasien

Edukasi pasien dengan PPHN terutama dilakukan pada orang tua, misalnya terkait kebutuhan tata laksana inhalasi vasodilator untuk mengurangi resistensi vaskular paru dan perbaikan outcome. Bayi dengan PPHN pada kondisi tertentu memerlukan bantuan napas, seperti intubasi maupun support dengan extracorporeal membrane oxygenation (ECMO). Pada kondisi ini, orang tua perlu diedukasi mengenai prosedur dan risikonya, seperti perburukan klinis, serta kemungkinan infeksi dan sepsis.[1,3,18,20]

Bayi yang mengalami PPHN juga berisiko mengalami gangguan neurodevelopmental, pendengaran, serta keterlambatan perkembangan kognitif di kemudian hari. Maka dari itu, perlu diinformasikan pula kepada orang tua mengenai pentingnya kontrol ketat pada 2 tahun pertama setelah dirawat, serta pemeriksaan fungsi pendengaran setelah 6 bulan.[1,3,18,20]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit untuk PPHN lebih mengutamakan pada antenatal care (ANC) teratur dan edukasi tentang risiko obat-obatan tertentu, seperti NSAID dan SSRI (selective serotonin reuptake inhibitor). Obat-obatan ini berisiko mencetuskan kejadian PPHN karena gangguan perkembangan pembuluh darah paru pada masa intrauterin dan postpartum. Edukasi mengenai obat-obatan golongan ini kepada calon ibu perlu dilakukan untuk mengurangi risiko PPHN.[3,4,6,7]

Kebiasaan merokok dan adanya beberapa penyakit pada ibu hamil, seperti diabetes gestasional, obesitas, dan asma, berisiko hipoksia perinatal. Pada kondisi ini, kontrol penyakit yang mendasari perlu dilakukan untuk mengurangi risiko PPHN.[3,4,6,7]

Referensi

1. Nandula PS, Shah SD. Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK585100/
3. Lakshminrusimha S, Keszler M, American Academy of Pediatrics (AAP). Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn. Neoreviews. 2015;12(16):e680–92.
4. Steurer MA, Jelliffe-Pawlowski LL, Baer RJ, Partridge JC, Rogers EE, Keller RL. Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn in Late Preterm and Term Infants in California. Am Acad Pediatr AAP. 2017 Jan 1;139(1):e20161165.
6. Delaney C, Cornfield DN. Risk Factors for Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn. Pulm Circ. 2012;2(1):15–20.
7. Gillam-Krakauer M, Mahajan K. Patent Ductus Arteriosus. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430758/
18. Tauber K. Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn (PPHN): Practice Essentials, Overview, Etiology. Medscape. 2023 Dec 20. https://emedicine.medscape.com/article/898437-overview#a16
20. Mhanna M, Puthiyachirakkal M. Pathophysiology, Management, and Outcome of Persistent Pulmonary Hypertension of the Newborn: A Clinical Review. Front Pediatr. 2013. https://www.frontiersin.org/articles/10.3389/fped.2013.00023

Prognosis Persistent Pulmonary H...

Artikel Terkait

  • Sildenafil sebagai Terapi Hipertensi Pulmonal pada Neonatus
    Sildenafil sebagai Terapi Hipertensi Pulmonal pada Neonatus
  • Uji Klinis Fase 3 Sotatercept Sebagai Terapi Hipertensi Arteri Pulmonal – Telaah Jurnal Alomedika
    Uji Klinis Fase 3 Sotatercept Sebagai Terapi Hipertensi Arteri Pulmonal – Telaah Jurnal Alomedika
  • Endothelin Receptor Antagonist untuk Terapi Hipertensi Arteri Pulmonal
    Endothelin Receptor Antagonist untuk Terapi Hipertensi Arteri Pulmonal
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 15 April 2024, 07:46
Penatalaksanaan awal riwayat hipertensi pulmonal dengan kondisi sesak dan hipotensi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin tanya dok, bagaimana baiknya penanganan awal pada kasus riw penyakit hipertensi pulmonal yang datang ke IGD dengan kondisi sesak dan hipotensi?

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.