Epidemiologi Ruptur Serviks
Belum ada angka spesifik ruptur serviks secara epidemiologi dari lembaga internasional seperti WHO. Sebuah studi di Mumbai menunjukkan bahwa angka kejadian ruptur serviks atau robekan serviks berkisar 15% dari semua lokasi ruptur jalan yang ada di jalan lahir.[12,20]
Global
Sebuah penelitian di Nigeria melaporkan insidensi terjadinya lesi jalan lahir secara keseluruhan mencapai 9,1% dari semua persalinan. Bila dirinci dari data tersebut, maka angka kejadian ruptur serviks mencapai 11,9% dari semua robekan jalan lahir. Prevalensi tersebut lebih sering terjadi pada pasien yang menggunakan cincin cerclage.[1,2,12]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)