Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Teknik Pemeriksaan Lampu Wood annisa-meidina 2023-06-13T08:48:56+07:00 2023-06-13T08:48:56+07:00
Pemeriksaan Lampu Wood
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Teknik Pemeriksaan Lampu Wood

Oleh :
dr.Megawati Tanu
Share To Social Media:

Teknik pemeriksaan lampu Wood adalah dengan melakukan penyinaran pada area yang diperiksa. Pada kondisi normal, cahaya akan tampak ungu atau violet dan kulit tidak akan berpendar. Jika terdapat infeksi bakteri, jamur, atau perubahan pigmentasi pada kulit, akan didapatkan perubahan pendaran cahaya pada area yang terkena.[1-3,6]

Persiapan Pasien

Pemeriksaan lampu Wood tidak memerlukan protokol persiapan khusus. Pasien diberi edukasi bahwa pemeriksaan ini bersifat non-invasif dan sangat aman. Pasien dapat dianjurkan untuk tidak mencuci muka atau mandi sebelum melakukan pemeriksaan karena pigmen dapat terdilusi dan terjadi negatif palsu.

Hindari penggunaan make-up, deodoran, krim pelembab, parfum, dan losion karena dapat menimbulkan fluoresensi pada saat pemeriksaan sehingga mengarah pada hasil positif palsu.[1,3,6,7]

Peralatan

Peralatan yang dibutuhkan adalah lampu Wood. Berdasarkan pedoman, idealnya nyalakan lampu Wood selama 60 detik sebelum melakukan pemeriksaan. Namun, beberapa pedoman menyatakan lampu cukup dinyalakan selama 20 detik.

Ruangan pemeriksaan harus dalam keadaan gelap. Pegang lampu Wood dengan jarak dari lampu ke permukaan kulit berkisar 10-12.5 cm.  Lampu Wood tidak memancarkan panas dan tidak menimbulkan rasa nyeri.[1,3,6,7]

Posisi Pasien

Pasien dapat dalam posisi duduk maupun berbaring selama pemeriksaan berlangsung.[1,3,6,7]

Prosedural

Prosedur pemeriksaan lampu Wood sederhana dan tidak memakan waktu lama. Langkah-langkah pemeriksaan adalah:

  1. Melakukan edukasi kepada pasien untuk tidak mencuci muka, mandi, menggunakan kosmetika, losion, maupun deodoran sebelum pemeriksaan
  2. Nyalakan lampu Wood selama 20-60 detik sebelum pemeriksaan dimulai
  3. Pasien duduk dalam posisi rileks dan menggunakan kacamata pelindung
  4. Matikan lampu pada ruang pemeriksaan, tutup tirai jendela pada ruang pemeriksaan, atau gunakan tirai hitam untuk membuat lingkungan pemeriksaan gelap agar fluoresensi dapat terlihat jelas
  5. Pegang lampu Wood dengan jarak sekitar 10-12.5 cm ke kulit pasien selama beberapa detik. Evaluasi secara menyeluruh keadaan kulit pasien. Pemeriksaan aman dan tidak menimbulkan rasa nyeri[1,3,6,7]

Follow up

Untuk membuat diagnosis yang spesifik, praktisi perlu mempertimbangkan riwayat kesehatan, gejala, dan hasil pemeriksaan lain. Pertimbangkan artifak bila ditemukan fluoresensi pada lokasi atipikal. Artifak dapat dibedakan dari lesi kulit dengan disingkirkan atau dihapus.

Hasil positif bila kelainan pigmentasi menjadi lebih jelas ketika diperiksa menggunakan lampu Wood atau jika didapatkan fluoresensi. Bila hasil masih meragukan dapat dilakukan pemeriksaan tambahan seperti biopsi, kultur, kerokan dan apusan dengan kalium hidroksida (KOH), dan pemeriksaan lain sesuai indikasi klinis.[1,3,7]

Referensi

1. Al Aboud DM, Gossman W. Wood’s Light. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing. 2023. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537193/
2. Hooker EA, Faulkner WJ, Kelly LD, Whitford RC. Prospective study of the sensitivity of the Wood’s lamp for common eye abnormalities. Emerg Med J. 2019 Mar 1. 36(3):159–62. https://emj.bmj.com/content/36/3/159
3. Dyer JM, Foy VM. Revealing The Unseen: A Review of Wood’s Lamp in Dermatology. J Clin Aesthetic Dermatol. 2022 Jun;15(6):25–30
6. Oakley A. Wood Lamp Skin Examination. Dermnetnz. 2014. https://dermnetnz.org/topics/wood-lamp-skin-examination
7. Sato T, Asahina Y, Toshima S, Yaguchi T, Yamazaki K. Usefulness of Wood's Lamp for the Diagnosis and Treatment Follow-up of Onychomycosis. Med Mycol J. 2020;61(2):17-21. doi: 10.3314/mmj.20-00004. PMID: 32475885.

Kontraindikasi Pemeriksaan Lampu...
Komplikasi Pemeriksaan Lampu Wood

Artikel Terkait

  • Terapi Profilaksis Rekurensi Tinea Versicolor
    Terapi Profilaksis Rekurensi Tinea Versicolor
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 12 September 2024, 19:24
Pasien anak dengan makula hipopigmentasi seluruh tubuh yang gatal-gatal
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok! Saya ada kasus pasien kulit dokter datang dengan keluhan gatal2 diseluruh tubuh disertai bercak keputihan. Berdasarkan keterangan ibunya bercaknya...
Anonymous
Dibuat 05 Juli 2024, 08:13
Hipopigmentasi pasca tinea versikolor
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya penanganan lesi hipopigmentasi pada tinea versikolor apakah dapat berangsur hilang sendiri ataukah ada terapi khusus ya dok? Pasien...
dr.Shaffan Ula Prasetyo
Dibalas 25 Mei 2024, 19:18
Putih-putih di pipi anak usia 8 tahun
Oleh: dr.Shaffan Ula Prasetyo
1 Balasan
Alo dokter, mohon bertanya drug of choice untuk putih2 di pipi pada anak usia 8 tahun, apa benar itu ptiriasis alba ya dok? Tidak terasa gatalTerimakasih dokter

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.