Indikasi Penanganan Tersedak
Indikasi penanganan tersedak dapat terjadi pada bayi, anak, dewasa hingga lansia. Kejadian tersedak ditandai dengan onset yang tiba-tiba, gangguan pernapasan yang terkait dengan batuk, kesulitan untuk bernapas atau berbicara, stridor, sianosis, menggenggam atau menggapai tenggorokan (dikenal juga sebagai ‘tanda tersedak universal’), tidak ada tanda-tanda penyakit lainnya, dan biasanya ada petunjuk seperti riwayat makan atau bermain dengan barang-barang kecil segera sebelum timbulnya gejala).
Jika obstruksi jalan napas korban parsial, korban mungkin masih dapat berbicara, batuk, dan bernapas.[1,2] Kejadian tersedak dapat terjadi pada keadaan disaksikan atau tidak disaksikan. Kejadian tersedak yang disaksikan sangat mudah untuk dikenali dan pada kejadian tersedak yang tidak disaksikan pasien kerap tidak dapat bercerita apa yang telah terjadi. Misalnya, pada saat kejadian tersedak anak sedang bermain, dapat dicurigai bahwa kemungkinan terbesarnya adalah terjadinya sumbatan jalan napas oleh mainan atau pada orang dewasa ketika sedang makan terjadi kejadian tersedak, dapat dicurigai bahwa terjadi kejadian tersedak.[6]
Tabel 1. Pemilihan Prosedur Penanganan Tersedak Berdasarkan Usia atau Faktor Tertentu
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)